Sawahlunto, Intrust – Salah satu situs warisan dunia UNESCO, Gedung Pusat Kebudayaan Kota Sawahlunto mengalami kebakaran, Kamis siang (3/11). Kebakaran terjadi sekitar pukul 9.30 saat lomba hari kedua peringatan Hari Pangan se-dunia ke-42.
“Karena di dalam GPK sedang berlangsung penilaian dari provinsi terkait kuliner yang berbahan baku durian, di dalam GPK juga ada pameran songket dan kue-kue serta makanan dari diservikasi bahan pangan,” ungkap beberapa saksi.
Menurut keterangan pihak kepolisian api berasal dari plafon atap gedung. Penyebab sementara dikarenakan korsleting listrik akibat penambahan arus daya listrik.
Dalam pantauan lapangan, dikerahkan sebanyak 4 mobil damkar dan satu unit damkar dari Kabupaten Sijunjung, gabungan petugas polisi, dishub, hingga satpol. Tidak ada korban jiwa.
Selanjutnya, pihak kepolisian akan melakukan investigasi dan keterangan lebih lanjut terkait kebakaran yang melanda salah satu ikon bersejarah kota tua ini. tri
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.