Padang Panjang – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Gebu Minang Sumbar menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Sabtu-Minggu, 23-24 Oktober 2021, di Minang Fantasi, Kota Padang Panjang.
Kepada seluruh peserta Raker, Ketua DPW Gebu Minang Sumbar Fadly Amran mengatakan bahwa program yang dibuat harus berbasiskan ekonomi dan budaya.
“Gebu Minang harus kembali ke ghiroh-nya yakni menjadi penggerak ekonomi dan budaya Ranah Minang,” ujar Fadly pada sambutan saat membuka acara rakerwil.
Usai pembukaan, sekitar 150 orang peserta langsung melakukan pembahasan per bidang.
“Ada 150 peserta yang diharapkan bisa menumpahkan gagasannya di 14 bidang yang ada di DPW Gebu Minang. Program-program itu disampaikan pada pleno Rakerwil malam ini,” ujar Ketua Rakerwil Gebu Minang Sumbar Firdaus Ilyas.
Ketua Bidang Seni Budaya Nofrialdi Nofi Sastera mengaku antusias mengikuti Raker ini. “Alhamdulillah sejak sebelum Raker kita sudah mempersiapkan rencana program. Jadi di sini, kita tinggal memindahkan ke form yang disediakan panitia,” ujarnya.
Nofi menyarankan minimal ada 9 program untuk periode 2021-2026 ini. Selain yang terdekat yakni mengadakan Lomba Cipta Lagu Hymne dan Mars Gebu Minang, ia juga menyarankan pembuatan buku Ensiklopedi Kesenian Minang.
“Kita juga menyarankan pembuatan buku 100 Wajah Milenial Minang yang berisi lukisan dan data tokoh milenial yang masuk dalam buku itu. Tak ada salahnya kan bila Gebu Minang berkontribusi pada masyarakat Sumatera Barat dengan menghadirkan buku ini. Salah satunya kita menawarkan, ini lho kemungkinan calon pemimpin Sumbar ke depan. Silahkan dilihat, disimak dan menentukan pilihan,” ujar Nofi Sastera yang selain seniman juga wartawan senior.
Bidang Komunikasi dan Media diketuai Ampera Salim dan Dt Dalmenda serta Ketua Bidang Informasi Adrian intens membahas soal garisan yang ditekankan Fadly Amran pada pembukaan rakerwil.
“Harus ada media sosialisasi untuk mengakutualisasikan program dan kerja bidang lain. Dan kita mengusulkan ada media televisi yang difungsikan untuk membantu promosi UMKM dengan produk khas Minangkabau,” ujar Ampera Salim.
Rakerwil Gebu Minang berlangsung dengan antusiasnya pengurus. Siang ini Rakerwil akan berakhir dengan sebelumnya melakukan kegiatan luar ruangan yang tetap mematuhi protokol kesehatan. (nns)
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.