PADANG – Wali Kota Padang Hendri Septa meresmikan 1.627 Sambungan Rumah (SR) Air Bersih Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pansimas) yang tersebar di 19 lokasi di Kota Padang.
Peresmian secara simbolis dilakukan Hendri Septa di Kantor Badan Pengolahan Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi (BP-SPAMS) Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Jumat (31/12/2021).
Wako Hendri Septa mengatakan, peresmian 1.627 SR ini membuktikan bahwa Pemerintah Kota Padang hadir sebagai fasilitator dan pelayannya masyarakat. Pemerintah Kota Padang harus bisa memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar masyarakatnya, seperti kebutuhan air bersih dan sanitasi ini.
“Untuk menjawab kebutuhan-kebutuhan tersebut, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, harus dibantu oleh banyak pihak. Seperti kali ini adanya SPAMS Kelurahan Batu Gadang. Berkat kerja sama, program Pamsimas telah berhasil kita wujudkan di Kelurahan Batu Gadang ini,” ujar Hendri Septa.
Hendri Septa melanjutkan, dengan diresmikannya Pamsimas ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga kelurahan Batu Gadang. Warga tidak perlu susah untuk mendapatkan kebutuhan air bersih karena sudah sampai di rumah masing-masing.
“Diharapkan juga warga Kelurahan Batu Gadang dapat menjaga dan merawat Pamsimas ini dengan baik. Sehingga nantinya dapat berkembang lebih baik lagi,” pungkas Wako Hendri Septa didampingi Kepala Bappeda Yenni Yuliza.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Kota Padang Tri Hadiyanto mengatakan, pada tahun 2021 ini, khusus untuk penyediaan air minum, DPRKP Kota Padang mendapat anggaran sebesar Rp 6,2 milyar, yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), APBD dan APBN.
“Khusus untuk kelurahan Batu Gadang ini, kita telah membangun dan menyediakan 369 sambungan rumah dengan anggaran sebesar Rp 900 juta. Mudah-mudahan ke depan nanti hal ini bisa bertambah,” ungkapnya.
Kepala DPRKP Kota Padang itu menambahkan, program Pamsimas yang dilakukan saat ini menjawab program nasional “100-0-100”. Dimana Pemerintah wajib menyediakan 100 persen akses air minum, nol kawasan kumuh dan 100 persen akses sanitasi bagi masyarakat.
“Sejak tahun 2015 kita sudah bisa menyiapkan 85 lokasi Pamsimas yang tersebar di 8 kecamatan dan 39 kelurahan. Saat ini ketersediaan air bersih di Kota Padang telah mencapai 87,6 persen. Dimana sebagian besar telah dikerjakan oleh Perumda Air Minum Kota Padang,” sebutnya.
Hadir di kesempatan itu, Camat Lubuk Kilangan Bapak Elfian Putra Ifadi, Lurah Batu Gadang Afrimen, Ketua Karang Taruna Kota Padang Yaldi Chaniago, Babinsa-Babin Kamtibmas, Pengurus KAN dan Ketua RT/RW se-Kecamatan Lubuk Kilangan, serta tamu undangan lainnya. (*)
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.