PADANG,intrust – Safari dakwah dalam rangka meyambut datangnya bulan Ramadhan 1443 Hijriah dilakukan oleh Ustadz Jenderal , Brigjen Pol DR.Zulkifli, AR, S.IK M.H di Masjid Al Hakim, Minggu (27/3) subuh.
Pada kesempatan itu, Brigjen Pol Zulkifli AR memberikan tausiah yang menerangkan sejauh apapun manusia berjalan finishnya adalah Kematian.
Zulkifli AR menyebutkan dalam ceramahnya dalam hal ini ada perjalanan yang lebih panjang yang dihadapi umat manusia kedepan.
” Untuk apa kita mengejar dunia, sementara ada perjalanan yang lebih panjang dan melelahkan dan lebih hebat daripada dunia yaitu akhirat. Kita baru berada ditahap ketiga dari tiga belas tahapan perjalanan hidup manusia kita baru melewati alam roh,alam kandungan,dan hari ini kita berada di tahap ketiga yaitu alam dunia ada 10 perjalanan lagi yang kita akan hadapi yang perjalan itu lebih berat lagi.” kata Zulkifli AR yang akrab disapa Ustadz Jenderal ( Uje).
Ia menerangkan, umat manusia akan
akan menghadapi hisap perhitungan dan kita akan melalui penyerahan catatan amal buku catatan masing-masing.
” Dan kita berikutnya kita pasti atau tidak hadir ditelaga rasulullah itu tergantung dari amal kita tadi dan finalnya ada dua surga apa neraka sesuai dengan amal kita maka perbanyak lah amal ibadah kita untuk bekal perjalanan kita untuk pulang nanti.” imbuhnya.
Pada sisi lain, ia menjelaskan pada saat ini tantangan yang akan dihadapi Distrupsi era 4.0 merupakan sebuah lompatan teknologi yang perlu diwaspadai.
” Kalau tidak mengontrol dan memfilternya bisa jadi akan merusak tatanan segala aspek kehidupan. Distrupsi 4.0 yaitu lompatan teknologi dari sisi positif sangat menguntungkan tetapi dari sesi negatifnya juga menjadi ancaman buat kita sebagai umat.” jelasnya.
Ia memaparkan saat ini kebanyakan umat manusia sibuk dengan dunianya hanya untuk mengejar dunia, hanya untuk mengumpulkan harta, hanya untuk mencari status, untuk mencari jabatan,pangkat dan sebagainya ia lupa dengan Alla SWT.
” Ada yang pasti akan datang yakni kematian yang akan datang kepada kita. Maka itu kita jangan pernah sombong dengan Allah SWT karena kita hanya numpang lewat dan singgah sebentar di buminya Allah, karena Allah yang mempunyai segala yang ada dilangit dan bumi dan seluruh isinya.” ucapnya.
Selaras dengan yang disampaikan Ustadz Jenderal Zulkifli AR juga disampaikan Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani,
Syafrial Kani menyebutkan ceramah yang disampaikan oleh Ustad Zulkifli AR merupakan perlunya peningkatan iman dan taqwa kepada Allah.
” Sejalan dengan itu kita di legislatif/ DPRD Padang juga berupaya maksimal dengan langkah kongkrit dengan membuat rancangan perda inisiatif Masjid Paripurna agar nantinya Masjid bisa selalu ramai digunakan untuk ibadah oleh umas muslim dan sekaligus dilakukan aktivitas kemaslahatan umat,” kata Syafrial Kani yang bergelar Datuak Rajo Jambi itu.
Ia menyebutkan, nantinya Masjid paripurna mengusung konsep yaitu membangun sumber daya manusia, ekonomi kerakyatan, dan lingkungan yang aman dan nyaman.
” Jadi agenda kita kedepan termasuk juga akan kita percepat Perda Masjid Paripurna dengan adanya Masjid Paripurna maka masjid bisa menjadi makmur dengan masjid makmur jamaah dan umat Islam di Kota Padang semakin kuat, ” pungkasnya.(kld)
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.