Politeknik Negeri Padang Beri Manjuto Beach Homestay Pelatihan Pengelolaan Homestay Standar Asean

Padang, majalahintrust.com – Dosen Jurusan Pariwisata Politeknik Negeri Padang laksanakan pengabdian kepada masyarakat, sebagai salah satu bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kali ini Manjuto Beach Homestay di Kawasan Mandeh Kabupaten Pesisir Selatan menjadi sarana bagi kampus, untuk pengabdian tersebut.

Ketua Pelaksana Yudhytia Wimeina mengatakan, dipilihnya Manjuto Beach Homestay sebagai tempat pengabdian bagi PNP, agar pengelolaannya dapat merujuk ke Asean Standart Homestay.

Apalagi mengingat Kawasan Mandeh banyak dikunjungi oleh turis lokal maupun mancanegara, membuat Manjuto Beach Homestay juga menjadi pilihan bagi wisatawan untuk menginap disana, menikmati pemandangan alam yang indah.

“Materinya merujuk ke ASEAN Standard for Homestay. Jadi kita menyampaikan, standar nya ASEAN untuk homestay bagaimana. Tujuannya tentu agar wisatawan tidak kecewa menginap di Manjuto Beach,” tuturnya.

Sementara itu narasumber pariwisata Politeknik Negeri Padang Abdiani K Nadra mengungkapkan, dalam pelatihan kali ini, disampaikan kepada mitra sesuai dengan Standar Asean ada lima unsur yang mesti dipenuhi.

Pertama mitra diharapkan dapat mengembangkan sistem reservasi yg terkendali. Kedua mitra memiliki SOP terkait pemanfaatan fasilitas homestay yang ditawarkan kepada tamu. Selanjutnya sistem administrasi yang baik dan terkendali. Lalu yang terpenting pengembangan database tamu. Serta terakhir pemanfaatan sosial media untuk pemasaran homestay

“Kelima unsur ini saling berkaitan, agar Manjuto Beach bisa mencapai Standar Asean yang kita harapkan,” jelasnya.

Dari dialog dengan pihak Manjuto Beach kata Abdiani, kendala yang dihadapi juga beragam. Seperti pengolahan sampah oleh kanagarian yang belun optimal. Lalu Pokdarwis yang stagnan. Rasa segan terhadap tamu, sehingga tidak menagih tamu atas kerusakan fasilitas. Serta jaringan internet yang belum memadai.

“Kendala-kendala ini yang kita carikan solusi kedepannya. Mudah-mudahan kendala tersebut segera ditemukan jalan keluarnya, sehingga Manjuto Beach makin berkembang,” harapnya.

Pada bagian lain, Anggota Pelaksana Novi Yanita mengatakan, pada kesempatan itu juga diserahkan buku tsmu dan bukti testimoni tamu untuk Manjuto Beach. Diharapkan buku ini menjadi dasar evaluasi mereka untuk lebih baik lagi.

“Dengan adanya buku tamu mereka bisa ngecek jumlah tamu bulanannya berapa. Setidaknya jadi bahan evaluasi cara meningkatkan penjualan. Untuk buku testimoni, bisa jadi dasar mereka mengevaluasi layanan dan meningkatkan terus fasilitas, daya tarik, dan pelayanannya,” pungkasnya. (Ridho)