PADANG, majalahintrust.com – Sebanyak 7505 kuota disediakan Universitas Andalas, untuk calon mahasiswa baru tahun ajaran 2024-2025 mendatang, melalui tiga jalur penerimaan.
Ketiganya meliputi Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan Seleksi Mandiri.
“SNBP ditentukan berdasarkan nilai akademik saja atau nilai akademik dan prestasi lainnya yang ditetapkan oleh PTN. Biaya seleksi ditanggung oleh pemerintah dengan kuota Minimum 20 persen, ” ujar Rektor Universitas Andalas Prof Efa Yonnedi didampingi Warek I Prof Syukri Arief, Kamis (1/2/2024).
Lebih lanjut dijelaskan Efa Yonnedi, SNBT ditentukan berdasarkan hasil UNBK saja atau hasil UNBK dan kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh PTN. Pelaksanaan Tes menggunakan komputer. Biaya ditanggung oleh peserta dan subsidi pemerintah. kuota minimum 40 persen.
Selanjutnya seleksi mandiri yang dapat dilakukan menggunakan nilai UNBK, kuota maksimal 30 persen. Berbeda dengan tahun lalu, mahasiswa yang lolos SNBP dilarang untuk kembali mengikuti SNBT atau Seleksi Mandiri.
Hal yang sama juga berlaku untuk calon mahasiswa yang telah lolos SNBT. Dengan begitu, untuk SNPMB 2024 ini mahasiswa hanya benar-benar diperbolehkan untuk lulus dari 1 jalur saja.
“Untuk pendaftaran UTBK-SNBT dan pengisian PDSS 2024 harus membuat dan memiliki akun SNPMB. Untuk registrasi akun SNPMB sekolah dilakukan pada tanggal 8 Januari hingga 8 Februari 2024, dan pendaftaran SNBP, pendaftaran UTBK-SNBT registrasinya tanggal 8 Januari hingga 18 Februari 2024,” terangnya.
Sementara itu kata Efa, pelaksanaan UTBK-SNBT dilakukan dalam dua gelombang, masing-masing gelombang dilaksanakan selama tujuh hari dengan dua sesi. Gelombang pertama dilaksanakan pada tanggal 4 Mei 2024 dan gelombang kedua tanggal 18 Mei 2024.
Untuk pendaftaran UTBK-SNBT tanggal 21 Maret hingga 5 April 2024. Pelaksanaan UTBK gelombang pertama tanggal 30 April 2024 dan tanggal 2 sampai 7 Mei 2024 dan pelaksanaan UTBK gelombang kedua tanggal 14 hingga 20 Mei 2024. Untuk pengumuman hasil SNBT pada tanggal 13 Juni 2024, serta masa unduh sertifikat UTBK pada tanggal 17 Juni hingga 31 Juli 2024
Ditempat yang sama, Wakil Rektor I Unand Syukri Arief mengatakan kuota penerimaan mahasiswa baru tahun ini lebih dari tahun sebelumnya, jika tahun sebelumnya hanya 7.420 orang, tahun ini menjadi 7.505 orang.
Penambahan kuota penerimaan mahasiswa baru ini sebut Syukri Arief, karena bertambahnya tiga program studi (prodi) yang baru dibuka pada PMB 2024 ini, yakni Arsitektur, Ekonomi Islam, Dan Kewirausahaan. Tahun lalu terdapat 53 prodi, tahun ini bertambah tiga menjadi 56 prodi.
“Penambahan prodi baru ini adalah upaya untuk meningkatkan kualitas Unand dan membuka peluang lebih luas lagi,” ujarnya.
Pembukaan prodi S1 Ekonomi Islam ini misalnya sesuai dengan visi misi menciptakan SDM unggul untuk menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi islam. Prodi ini dibuka mulai dari SNBP dengan kuota 40 orang.
Sementara, Prodi Kewirausahaan dibuka dalam rangka menghasilkan technopreneur dan entrepreneur, agar ke depan bisa menghasilkan entrepreneur.
“Karena Sumbar inikan menghasilkan pemikir, pengusaha dan ulama. Kuotanya 30 orang. Kemudian arsitektur ini dibuka sebanyak 40 orang,” pungkasnya. (Ridho)
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.