Solok, majalahintrust.com – Sebanyak 40 orang yang berasal dari pegiat wisata dan perangkat nagari se-Kabupaten Solok mengikuti pelatihan pemandu wisata Gua di Solok Premiere Hotel, Selasa (13/08/24).
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bupati Solok diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Safrudin. Turut hadir, Ketua TP-PKK Kabupaten Solok, Hj. Emiko Epyardi Asda, Kepala Bidang Pengembangan Desinasi Pariwisata Riadana Reka, Ketua Dharma Wanita Kabupaten Solok Ny.Wilma Montezi Medison, narasumber Pelatihan Pemandu Wisata Gua.
Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Safrudin mengatakan, salah satu sektor yang menjadi andalan Bupati Solok adalah sektor pariwisata. Karena sektor pariwisata ini dapat menunjang perekonomian masyarakat kita.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para peserta pelatihan yang telah rela berjuang demi kejayaan wisata di Kabupaten Solok,” ujar Safrudin.
Dengan adanya wisata gua ini diharapkan dapat membantu wisata lainnya serta dapat membangkitkan pula UMKM yang ada di Kabupaten Solok
“Semoga kejayaan wisata akan terus berlanjut sehingga anak cucu kita juga dapat menikmati keindahan alam kita ini. Dengan tekad yang baik dan juga keinginan yang kuat dari bupati dan kita semua dapat lebih meningkatkan sektor pariwisata di Kabupaten Solok tercinta ini,” ujarnya.
Ketua TP-PKK Kabupaten Solok, Hj. Emiko mengatakan, Alhamdulillah kita dianugerahi dengan potensi alam yang luar biasa. Ini berdampak terhadap perekonomian masyarakat kita di Kabupaten Solok.
Pada libur Idul Fitri kemaren jumlah wisatawan kita mengalami lonjakan kunjungan wisatawan dari tahun sebelumnya. Salah satu wisata kita yang perlu dikembangkan yaitu wisata gua karena tidak banyak daerah yang dianugerahi oleh wisata alam yang satu ini.
“Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh penggiat wisata yang sudah rela berkontribusi untuk wisata kita yang ada di Kabupaten Solok. Harapan kami untuk wisata gua ini, promosi sangat perlu ditingkatkan lagi agar menjangkau masyarakat luas,” ucapnya.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Kabupaten Solok Riadana Reka melaporkan, tujuan acara ini adalah untuk menunjang destinasi wisata yang ada dan di Kabupaten Solok memiliki 14 objek wisata Gua yang tersebar di beberapa daerah.
Pelatihan dilaksanakan dari tanggal 13 sampai 16 Agustus 2024. Metode pelatihan berupa praktek dan teori dengan dana kegiatan berasal dari DAK Non fisik Dinas Kebudayaan dan Pariwisata tahun 2024. syam
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.