MENTAWAI – Kodim 0319/Mentawai menyerahkan kunci rumah kepada Ibu Nuriyah Sebagai Kado Istimewa Dalam Rangka HUT Kodam I/BB yang Ke 70.
Bedah rumah tersebut dalam Rangka HUT Kodam I/BB Ke 70 Kodim 0319/Mentawai Serahkan Kunci rumah tidak layak huni (RTLH) yang telah selesai 100 persen kepada ibu Nuriyah di dusun Karang Anyar Desa Sipora Jaya, Kecamatan. Sipora Utara. Senin, (15/06).
Dandim 0319/Mentawai Letkol Czi Bagus Mardyanto, ST mengatakan Rumah Layak Huni ini diberikan sebagai kado istimewa dalam rangka HUT Kodam I/BB yang ke 70.
“Sekarang bangunan rumah tidak layak huni (RTLH) ini sudah 100 persen terselasaikan, selama kurang lebih 2 minggu dikerjakan oleh anggota Kodim 0319/Mentawai bersama masyarakat desa Sipora Jaya. Untuk saat ini kondisi rumah menjadi lebih baik dan layak untuk dihuni. ” ujar Dandim.
Letkol Czi Bagus Mardyanto, berharap, dengan tuntasnya pengerjaan bedah rumah tidak layak huni ini bisa dirasakan oleh Ibu Nuriyah beserta keluarganya. ” Semoga dapat dimanfaatkan oleh Ibuk Nuriyah dengan aman dan nyaman.” imbuhnya.
Dalam penyerahan kunci rumah layak huni turut hadir juga Danlanal Mentawai, Sekda Kab. Kep Mentawai, Kepala Dinas Perumahan, Camat Sipora Utara, Kepala Desa Sipora Jaya, Ketua Persit KCK cabang Kodim 0319/Mentawai dan masyarakat desa Sipora jaya.
Ditempat yang sama, Sekda Kabupaten Mentawai Martinus, S.Sos mengucapkan terimakasih kepada pihak Kodim 0319/Mentawai yang telah membangun rumah tidak layak huni menjadi layak huni, sehingga membantu pemerintah dalam hal mengurangi jumlah warga yang tinggal di rumah yang tidak layak.
“Melalui Dinas Perumahan, kami sudah memprogramkan 1000 unit rumah tidak layak huni untuk di berikan kepada warga yang berhak mendapatkannya, imbuhnya.
Sekda Kabupaten Mentawai menambahkan, mewakili masyarakat Kepulauan Mentawai mengucapkan selamat ulang tahun buat Kodam I/BB yang Ke 70, semoga tetap jaya.
Sementara, Ibu Nuriyah merasa terharu terlihat dari wajah Ibu Nuriah ketika menerima kunci rumahnya,” Terimakasih buat Kodim 0319/Mentawai yang bersusah payah membangun rumah kami, sekarang kami dapat tinggal dengan nyaman bersama keluarga,” tukas Ibu Nuriah Janda 62 tahun itu. (r)