Dharmasraya, majalahintrust.com – Pemerintah Kabupaten Dharmasraya menunjukkan respons cepat dan tanggap terhadap kondisi jalan yang amblas akibat diguyur curah hujan tinggi, Minggu (04/05), malam.
Ruas jalan Ampang Kuranji–Silago di Kecamatan Sembilan Koto sempat putus setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut. Akibatnya bagian kanan dan kiri badan jalan amblas dan tidak bisa lagi dilalui kendaraan roda empat.
Kondisi ini sempat melumpuhkan akses masyarakat di tiga nagari yang terdampak langsung, yakni Silago, Banai, dan Lubuk Karak.
Jalan tersebut merupakan penghubung vital untuk mobilitas warga, distribusi kebutuhan pokok, dan aktivitas ekonomi masyarakat setempat.
Menanggapi laporan dari masyarakat dan pemerintah nagari, Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani segera menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk bergerak cepat melakukan perbaikan darurat.
Arahan tersebut langsung ditindaklanjuti oleh jajaran Dinas PUPR yang dipimpin Plt. Kepala Dinas, Catur Erbyandri.
Tim teknis PUPR segera meninjau lokasi dan melakukan survei teknis. Dalam waktu singkat, dua unit alat berat dikerahkan ke lokasi.
Fokus utama adalah menstabilkan struktur jalan yang amblas dan membangun kembali saluran air yang rusak akibat derasnya arus banjir.
Sebagai solusi teknis, tim memutuskan untuk memasang box culvert pracetak guna menggantikan saluran lama yang tidak lagi berfungsi.
Komponen ini dinilai efektif dan cepat dalam proses pemasangan, serta memberikan daya tahan tinggi terhadap tekanan air dan beban lalu lintas.
Plt. Kadis PUPR Dharmasraya, Catur Ebyandri menyampaikan bahwa saat ini jalan sudah bisa kembali dilalui kendaraan roda empat.
“Alhamdulillah, akses jalan telah pulih sementara dan kami akan terus pantau serta lakukan penyempurnaan konstruksi untuk menghindari kerusakan berulang,” ujarnya.
Kembalinya fungsi jalan membawa kelegaan besar bagi masyarakat. Mereka kini kembali bisa mengakses pasar, sekolah, dan layanan kesehatan tanpa harus menempuh jalur alternatif yang jauh dan berisiko.
Langkah cepat dari Pemkab Dharmasraya mendapat apresiasi luas dari warga. Kehadiran langsung tim PUPR dan tindakan nyata di lapangan menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam melindungi kepentingan masyarakat, terutama di daerah rawan bencana. mbk
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.