Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) III Padang konsisten jaga kondisi peralatan. Berbagai jenis peralatan dalam kondisi ‘siap tempur’ di lapangan, menunaikan tugasnya.
Khusus di Balai saja, dari 25 jenis peralatan dengan jumlah 61 unit di BPJN III, presentasenya sebesar 80 persen dalam kondisi baik. Sisanya dalam keadaan rusak ringan, rusak sedang, ataupun dalam keadaan rusak berat.
Kasi Preservasi dan Peralatan BPJN III Padang Ricki Suhendry ST.MT mengatakan, keseluruhan peralatan tersebut merupakan alat eks Direktorat Bintek yang didistribusikan ke Depot Peralatan tahun 2006 dan Pengadaan BBPJN II tahun 2011.
Kendati usia alat sudah tidak muda lagi, namun Seksi PSP3 dikatakan Ricki masih tetap menjaga alat dengan baik. Perawatan berkala dilakukan, agar kondisi alat bisa beroperasi dengan baik.
Ricki pun mengakui ada beberapa unit peralatan yang rusak parah dan tidak diperbaiki, karena sisa masa pakai telah habis dan komponen suku cadang sangat sulit didapatkan.
“Alat yang masuk kategori rusak berat saat ini sedang proses penghapusan dengan cara proses lelang. Sementara alat rusak ringan dan sedang tetap kita perbaiki,” ujar Ricki.
Sebenarnya dikatakan Ricki, alat berat dikeseluruhan lingkungan BPJN III Padang baik itu di wilayah Sumbar atau Bengkulu banyak. Alat berat sebanyak 61 unit dengan 25 jenis itu hanya khusus Balai saja.
“Tahun ini kita akan lakukan monev terhadap keseluruhan kondisi alat yang dipegang Satker dan PPK wilayah Sumbar – Bengkulu. Di Balai saja mayoritas alat berat dengan kondisi prima,”kata Ricki.
Khusus personil, saat ini Seksi Preservasi dan Peralatan memiliki 21 orang. Terdiri dari staf preservasi 12 orang dan staf peralatan 9 orang. Namun demikian, khusus mekanik alat berat dan operator hanya tinggal berlima. Dengan memiliki alat berjumlah ratusan unit, sudah selayaknya tenaga mekanik alat berat ditambah.
“Kita sangat kekurangan di staf mekanik. Sekarang tingga lima orang saja lagi. Rata-rata sudah usia senja.Tahun 2020 ada satu orang pensiun malahan. Mudah mudahan kita bisa mendapat personil mekanik baru,”harap Ricki.(ridho)
