Komeng Hadirkan Keceriaan dan Harapan di Tengah Duka Pengungsi Sumbar

Padang, majalahintrust.com – Di tengah kesedihan mendalam akibat bencana banjir dan tanah longsor yang menimpa Sumatera Barat pada Jumat pagi (28/11), Komeng, komedian ternama sekaligus relawan Palang Merah Indonesia (PMI), tampil sebagai oase keceriaan bagi para pengungsi.

Bersama tim PMI Provinsi Sumatera Barat, Komeng secara langsung menghibur dan memberikan pendampingan psikososial di Pos Pengungsian SDN 02 Cupak Tangah, Kecamatan Pauh, Padang.

Hidayatul Irwan, Ketua Bidang PB dan Logistik PMI Sumatera Barat, selaku Pimpinan Operasi TDB PMI Sumatera Barat, mengatakan, aksi Komeng bukan sekadar hiburan biasa.

“Dengan pendekatan penuh empati, ia mengajak 58 anak-anak yang tinggal di pengungsian untuk bermain, lomba mewarnai, dan bernyanyi bersama. Momen ini berhasil menghapus sejenak trauma dan ketakutan yang membekas akibat bencana, mengembalikan senyum dan semangat hidup yang sempat pudar,” ujarnya

Kehadiran Komeng juga memberikan dorongan moral bagi 23 lansia yang berada di pengungsian. Nur Alis (67), salah satu pengungsi lansia yang ikut hanyut dalam tawa bersama Komeng, mengungkapkan kebahagiannya bertemu dengan pelawak yang biasanya hanya ia lihat di televisi.

“Biasanya cuma liat di TV, sekarang ada disini,” tuturnya. Dalam percakapannya bersama Komeng ia sempat mengeluhkan kondisi kesehatan yang mulai terganggu.

Nur mengaku sering mengalami sakit di bagian punggung, pasalnya tempat tidur para pengungsi di lokasi pengungisan ini hanya beralaskan tikar. “Kalau ada bantuan kasur tipis atau busa tipis, mohon kirimkan juga untuk kami disini.” tutup Nur. Hal ini menegaskan pentingnya perhatian lebih terhadap kebutuhan khusus kelompok rentan di masa tanggap darurat.

Selain hiburan dan pendampingan psikososial, Komeng dan PMI mendistribusikan air bersih di Komplek Mega Mulia, Belimbing, Kuranji, salah satu daerah yang terdampak kekeringan akibat bencana Banjir dan Tanah Longsor Sumatera Barat.

Kebahagiaan juga dirasakan dilokasi ini, pasalnya masyarakat tidak tahu perihal kedatangan Komeng. Sehingga tawa itu kian pecah ketika melihat Komeng turun dari Truk Tangki Air Bersih milik PMI dan mendistribusikan air bersih kepada masyarakat.

Aksi Komeng dan PMI menjadi simbol nyata bahwa di tengah musibah, solidaritas dan keceriaan mampu menumbuhkan harapan baru. Dukungan berkelanjutan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan agar para korban dapat segera bangkit dan membangun kehidupan yang lebih baik.

“Ketika air bersih mengalir, harapan pun ikut mengalir.” tutup Komeng. r-ns

Comments (0)
Add Comment