Lubuakbasuang, Intrust – Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) bertekad memajukan mutu dan Sumber Daya Manusia (SDM) pendidikan di Kabupaten Agam.
Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pembina APKASI, Drs. Sakhiatul, MM saat mempresentasikan program unggulan bidang pendidikan di Rumah Dinas Bupati Agam, Rabu (19/1).
Menurutnya, pendidikan memiliki peran yang sangat fundamental dalam menyambut Indonesia Emas 2045. Tanpa pendidikan yang memadai, suatu bangsa akan sulit untuk maju di era yang akan datang.
“Sehingga peningkatan mutu pendidikan harus tetap menjadi prioritas. Kita berharap demikian di Kabupaten Agam,” ujarnya.
APKASI bertekad melanjutkan program peningkatan SDM Pendidikan di Kabupaten Agam melalui sejumlah pelatihan seperti pembelajaran Matematika dan Bahasa Inggris yang mudah dan menyenangkan.
Disebutkan lebih lanjut, Kabupaten Agam menjadi salah satu kabupaten yang masuk dalam program APKASI di bidang pendidikan sejak 2018 lalu.
Kabupaten Agam menjadi satu dari 180 daerah di Indonesia yang telah tersentuh program unggulan APKASI. Guru-guru di Kabupaten Agam menjadi bagian dari 180.000 guru yang telah dilatih melalui program unggulan tersebut.
“Untuk itu, kehadiran kami di sini, agar apa yang sudah dimulai pada 2018 lalu, yaitu pelatihan-pelatihan bisa dilanjutkan dan ditambah dengan pelatihan Bahasa Inggris dan Matematika yang menyenangkan,” ucapnya.
Sementara itu Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, MM menyambut baik rencana pengaplikasian program unggulan APKASI di daerahnya. Dikatakan, program-program tersebut selaras dengan visi-misi Kabupaten Agam.
“Saya menyambut baik program yang diusung APKASI dan berharap program ini dapat meningkatkan mutu SDM aparatur sipil negara di Kabupaten Agam,” ucapnya.
Menindaklanjuti tekad APKASI tersebut, ke depan Pemerintah Kabupaten Agam dan APKASI akan menekan perjanjian kerja sama peningkatan mutu SDM, khususnya di bidang pendidikan.
“Harapan saya, OPD terkait menindaklanjuti program ini. Semua ASN di Kabupaten Agam akan diinstruksikan mengikutinya, karena program ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan mutu pendidikan,” ujar Bupati. RI
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.