Padang – Kawasan wisata Mandeh dipastikan bakal dilalui pembalap Tour de Singkarak (TdS) 2019. Walaupun beberapa jembatan di kawasan tersebut perlu perbaikan dan penanganan khusus.
PPK 2.3 PJN II Sumbar Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) III Padang Noor Arias Syamsu mengatakan, pihaknya bakal memfungsionalkan jalan Mandeh untuk dilewati Pembalap TdS.
Saat ini ada beberapa jembatan yang mengalami kerusakan. Nantinya jembatan tersebut bakal diberikan besi plat satu jam sebelum Pembalap TdS melewati jalur Mandeh. Hal ini dilakukan untuk meratakan permukaan jembatan.Sehingga saat pembalap lewat pelapis dalam keadaan baik dan tidak membahayakan pembalap.
Pihaknya juga bakal menyelesaikan pekerjaan blx culvert di Kawasan Sungai Nyalo. Titik kerusakan di kawasan tersebut mengalami kerusakan pada awal 2019 lalu karena plat decker lama ambruk.
“Secara teknis, jalan akan dipasang pelapis satu jam sebelum dilewati pembalap TdS. Sebab jika dipasang jauh hari berpotensi rusak, ketakutannya saat pembalap lewat dalam keadaan rusak,” kata Aris.
Sementara itu Koordinator Tim Teknis Asep Cheppy Sulaiman menambahkan, selain pemasangan besi plat di setiap jembatan yang mengalami kerusakan, pihaknya juga meminta pemasangan water barries di setiap turunan tajam.
Tujuannya agar tidak membahayakan bagi pembalap. Karena, pembatas jalan kurang panjang dan kurang banyak.Sebab sepeda dalam kecepatan tinggi,lalu berbelok jika tidak ada pembatas jalan sangat berbahaya dan mengerikan. Apalagi jalan Mandeh yang bagus membuat pembalap menambah kecepatan.
Untuk diketahui, Mandeh masuk dalam Etape 9, Start di Pantai Carocok, Painan (Kabupaten Pesisir Selatan) dan finish di Pantai Cimpago, 107,7 KM. (*)