Tanahdatar, majalahintrust.com – Bupati Tanah Datar Eka Putra melakukan silaturahmi melalui Buka Bersama di Surau Bustanul Qur’an Supayang.
Acara itu juga dihadiri Wabup Richi Aprian, Ketua DPRD Ronny Mulyadi Dt. Bungsu, anggota DPRD Surva Hutri, tokoh perantau Supayang yang juga Direktur Politeknik Negeri Padang Surfa Yondri, Camat Salimpaung Herru Rahman, Forkopimca dan undangan lainnya.
Wali Nagari Supayang Kecamatan Salimpaung M. Nasir mengakui program Bajak Sawah Gratis yang menjadi Program Unggulan Pemerintah Daerah sangat dirasakan manfaatnya bagi masyarakatnya.
“Program bajak gratis telah mampu memangkas dan menghemat biaya tanam masyarakat petani di daerah kami dalam bertani. Karena itu kami berharap kepada Pak Bupati agar program ini tetap dilanjutkan dan ditingkatkan lagi kuotanya,” harap M. Nasir.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati bersama rombongan, yang telah meluangkan waktu di tengah kesibukannya.
“Tentunya kedatangan para pemimpin di Tanah Datar ini menjadi kebanggaan dan motivasi bagi kami. Namun tentunya Saya juga mohon maaf sekiranya dalam penyambutan ini banyak kekurangannya,” tambah M. Nasir.
Harapan sama disampaikan anggota DPRD Tanah Datar Surva Hutri atas kesediaan Bupati bersama rombongan memenuhi undangan untuk berbuka bersama di Surau Bustanul Qur’an Supayang.
“Alhamdulillah, ini kebanggaan bagi kami karena kunjungan sekaligus berbuka bersama ini di luar agenda Safari Ramadan. Ini tentunya menjadi kebanggaan dan patut kita syukuri bersama, karena ini juga salah satu bukti perhatian pimpinan daerah terhadap wilayahnya,” sampainya.
Bupati Eka Putra mengucapkan terima kasih atas undangan dan sambutan masyarakat Nagari Supayang.
“Terima kasih atas undangan berbuka ini. Alhamdulillah kami berbuka dengan makanan yang lamak dan lamak bana,” ujar Bupati.
Menurut Bupati kunjungan dirinya langsung ke tengah masyarakat di samping menjalin silaturahmi juga menjemput aspirasi masyarakat.
” Tentang Program Biaya Bajak Gratis, memang itulah hasil yang ingin dicapai. Sehingga ekonomi masyarakat petani kita bisa sejahtera. Insya Allah program ini tetap dilanjutkan dengan penambahan kuota,” terangnya.
Pemda Tanah Datar juga memiliki Program Makan Rendang di Tanah Datar yang hendaknya dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat.
“Program ini untuk memberantas dan menyelamatkan masyarakat dari rentenir. Melalui pinjaman usaha makimal Rp10 Juta dalam jangka 2 tahun hanya dengan biaya administrasi 1,5% tanpa agunan,” tambah Bupati. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.