Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar Ajak Warganya untuk Segera Vaksin Ketiga
Tanahdatar, Intrust – Masyarakat Kabupaten Tanah Datar sudah bisa mengikuti program vaksinasi booster atau suntikan ketiga untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Hal itu disampaikan Bupati Eka Putra didampingi Wakil Bupati Richi Aprian usai disuntik vaksin booster Covid-19, di Aula Kantor Bupati di Pagaruyung
“Sekarang sudah berjalan vaksin lanjutan booster Covid-19 yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Datar. Saya juga ikut divaksin, termasuk Wakil Bupati Richi Aprian. Alhamdulillah aman,” ujar Bupati.
Karena itu Bupati Eka mengajak semua masyarakat di Kabupaten Tanah Datar untuk kita mensukseskan vaksin lanjutan (booster) Covid-19. “Ambil hak kesehatan untuk divaksin ketiga kalinya guna mempertahankan imun tubuh. Sehingga terbentuklah herd immunity masyarakat dan bisa produktif dalam kegiatan perekonomian. Kita berharap masyarakat Tanah Datar bisa beralih dari pandemi ke endemi,” ucap Eka Putra.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan, masyarakat Tanah Datar sudah divaksin 1 dan 2 mencapai 70 persen. Karena itu Bupati optimis dengan dilakukan vaksin booster masa pandemi akan menjadi endemi dan covid-19 hilang di Tanah Datar ini.
Di bagian lain Bupati mengingatkan bagi masyarakat yang ingin menerima vaksin booster harus mempersiapkan dahulu kondisi badannya. Karenanya sebelum divaksin, petugas akan melakukan skrining terlebih dahulu seperti dua dosis vaksin sebelumnya.
Bupati juga meminta kepada masyarakat agar tidak membedakan jenis vaksin, baik itu Sinovac, Pfizer, AstraZeneca, dan Zifivax. Semuanya baik, aman, halal, dan sudah melalui uji klinis dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Dan untuk vaksin lanjutan booster aman untuk suntik.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan stakeholder atas dukungan dalam menyukseskan vaksinasi lanjutan (booster) Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Yesrita menyebutkan, kegiatan vaksinasi booster hari ini diawali oleh Bupati dan Wakil Bupati diikuti Forkopimda, Pimpinan OPD, ASN, instansi vertikal, BUMN/BUMD dan wartawan.
Yesrita menambahkan, vaksinasi ketiga ini ditujukan untuk yang sudah vaksin ke satu dan dua. Pelaksanaannya minimal enam bulan setelah vaksin kedua. Pada vaksinasi pagi tadi, vaksinatornya berasal dari Dinas Kesehatan khususnya dari Puskesmas Lima Kaum I dan Puskesmas Pagaruyung. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.