Dharmasraya, majalahintrust.com – Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan resmi menyandang gelar Magister Administrasi Publik (M.A.P) dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Andalas, melalui prosesi wisuda di Gedung Auditorium Kampus Unand Limau Manis Padang, Sabtu (09/03).
Sebelum wisuda magister pada hari ini, Sutan Riska terlebih dahulu mempertahankan Tesis dihadapan penguji yang berstatus profesor dan doktor universitas tertua di luar Pulau Jawa itu pada beberapa waktu yang lalu.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur kepada Allah SWT, setelah melalui proses panjang dan cukup melelahkan akhirnya saya diwisuda,” ujar Sutan Riska yang berhasil membukukan IPK 3.84 atau Predikat dengan Pujian.
Ia menceritakan, perjuangan memperoleh gelar Magister Administrasi Publik dirasa sangat membutuhkan ketekunan dan semangat yang kuat. Apalagi sehari-hari diterpa kesibukan sebagai bupati dan Ketua Umum Apkasi.
Selain itu, Sutan Riska yang dikenal sebagai bupati yang dekat dengan pemerintah pusat kadangkala jadwal kuliah sudah ditetapkan, namun pada saat yang sama dirinya dipanggil menghadap ke Jakarta.
“Untunglah saat ini teknologi sudah canggih, jadi di sela-sela menunggu keberangkatan pesawat-pun saya sempatkan untuk mengikuti kuliah secara daring,” ungkapnya.
Atas keberhasilan ini Sutan Riska mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak yang telah ikut andil dalam usahanya meraih gelar Strata-2. Terutama kepada dosen pembimbing, penguji dan semua staf administrasi Unand yang telah bersedia membantu selama perkuliahan berlangsung.
“Selanjutnya kepada keluarga atas do’a yang tulus selama ini. Seterusnya rekan-rekan diskusi, dan tentu saja kepada seluruh warga masyarakat Dharmasraya atas segala cinta dan dukungan yang telah diberikan kepada saya,” kata Sutan Riska.
Dirinya juga mendorong generasi muda untuk tidak berhenti atau puas terhadap apa yang dicapai pada saat ini. “Terus kembangkan semua potensimu, termasuk dengan mengasah kemampuan di bidang akademik walaupun dalam keadaan waktu yang sempit,” ajaknya.
Seterusnya Sutan Riska mengatakan akan mendedikasikan ilmu yang diperoleh kepada nusa dan bangsa, terutama saat ini kepada masyarakat Dharmasraya. mbk
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.