Tanah Datar, majalahintrust.com – Bupati Tanah Datar Eka Putra kembali mengunjungi warga yang kehilangan anggota keluarga akibat banjir bandang dan tanah longsor beberapa waktu lalu di Posko Nagari Parambahan Kecamatan Lima kaum
Kunjungan Bupati Tanah Datar bersama Dandim 0307 TD Letkol Inf. Agus Priyo Pujo Sumedi, S.IP. M. Han, Kapolres Tanah Datar AKBP Derry Indra, S.I.K, Danyon Marharlan II Mayor Marinir Denny Aprianto Putro, M.Tr. Opsla, Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra dan dinas terkait lainnya untuk memberi semangat dan motivasi bagi warga yang kena musibah.
Hingga saat ini, keluarga korban terus berharap pencarian bagi anggota keluarganya yang belum ditemukan dapat terus dilakukan.
Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE. MM. menyebutkan Pemerintah Daerah bersama personil gabungan terus berupaya menemukan seluruh korban banjir bandang dan tanah longsor.
“Terutama sekali, kami mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya. Kami Pemerintah Daerah dan personil gabungan terus berupaya mencari korban banjir bandang dan longsor yang masih hilang,” ujar Bupati Eka.
Saat ini selain melakukan penyisiran lokasi banjir bandang dan tanah longsor oleh petugas gabungan, pencarian juga dibantu menggunakan alat Hagglunds dari PMI Sumbar.
“Berbagai usaha tengah kami upayakan. Salah satunya, memanfaatkan pelaksanaan normalisasi sungai sembari mencari korban yang masih hilang,” ujarnya.
Bupati Eka Putra pun berharap agar seluruh keluarga korban bencana banjir bandang dan tanah longsor untuk ikhlas, tawakal dan berdo’a agar seluruh upaya yang dilakukan dapat membuahkan hasil.
“Yang terpenting adalah ikhlas. Dengan keihklasan itu, akan memberikan energi positif bagi kami dan personil gabungan di lapangan dalam mencari korban banjir bandang dan tanah longsor yang masih hilang,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu dari 3 keluarga korban yang dikunjungi Bupati, Delfi Hendra (29) warga Nagari Parambahan menyebutkan keluarga besarnya telah mengikhlaskan ayahnya yang belum ditemukan. Ia berharap pihak terkait untuk dapat terus mencari anggota keluarganya tersebut, bagaimana pun situasi dan kondisinya.
“Kami dari pihak keluarga telah mengikhlaskan. Tetapi kami berharap Pemerintah Daerah bersama pihak terkait lainnya melanjutkan mencari anggota keluarga kami yang hilang,” ujarnya. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.