Tanah Datar, Majalah Intrust.com – Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau Herman dan jajarannya mengunjungi Kabupaten Tanah Datar untuk mengevaluasi perjanjian kerjasama antar daerah yang telah dijalin sebelumnya.
Kehadiran Bupati Inhil bersama rombongan diterima langsung oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra SE.MM didampingi Sekretaris Daerah Abdurrahman Hadi, Asisten, Staf Ahli TP PKK Ny Dwinanda Ahmad Fadly dan pimpinan OPD dilingkup pemerintah Tanah Datar, di Gedung Indojolito.
Bupati Eka Putra menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Bupati Inhil Herman didampingi istri beserta jajaran.
“Terima kasih Bapak Bupati Herman telah memenuhi janji berkunjung ke Tanah Datar. Semoga Bapak dan jajaran selalu sehat di bawah lindungan Allah,” ujar Bupati Eka Putra.
Eka Putra juga memaparkan potensi kabupaten Tanah Datar, terutama di bidang peternakan, pertanian dan juga wisata. Dimana kabupaten Tanah Datar memiliki potensi yaitu ayam petelur, sayur-mayur dan holtikultura lainnya serta potensi pariwisata mulai dari wisata sejarah, budaya dan juga wisata alam serta kuliner.
“Alhamdulillah selama ini banyak produk pertanian Tanah Datar yang dipasok ke Tembilahan Indragiri Hilir, mulai dari telur, sayur-mayur, hingga beras. Semua transaksi berdasarkan info dari pedagang selalu dilakukan dengan pola cash and carry. Itulah kelebihan masyarakat Indragiri Hilir, membayar kontan dan menjaga kepercayaan,” tambah Eka Putra.
Bupati Eka Putra juga berharap kunjungan ini membuka pintu kolaborasi lebih luas di sektor pariwisata dengan memperkuat komitmen Tanah Datar untuk terus mempererat sinergi.
“Kami siap mendukung penguatan jaringan distribusi produk dan pengembangan pariwisata lintas daerah. Hubungan baik ini perlu kita jaga agar membawa dampak ekonomi nyata,” janji Eka Putra.
Bupati Inhil H. Herman juga menyampaikan terima kasih atas sambutan dari Bupati Tanah Datar dan jajaran. Ini menjadi bukti eratnya persaudaraan antar daerah.
H. Herman juga memaparkan potensi produk andalan Indragiri Hilir, mulai dari hasil kelapa, perikanan, hingga keindahan pesisir. Ia menekankan, kesamaan kultur antara masyarakat Melayu Inhil dan masyarakat Minangkabau Tanah Datar adalah modal besar untuk memperkuat kerja sama.
“Kita ini Melayu serumpun,” ujarnya.
Ke depannya Kami ingin memastikan kerja sama yang sudah dijalin berjalan efektif dan memberi manfaat bagi masyarakat kedua daerah,” ujar Bupati Herman.
Herman juga menegaskan, hal utama yang harus dipelajari dari Tanah Datar adalah di sektor pangan. Bagaimana Tanah Datar bisa menekan inflasi dan menjadi yang terbaik di pulau Sumatera.
“Ini sangat perlu Kami dalami agar Inhil bisa menekan inflasi ke depannya,” tambah Herman. M.Dt