Sijunjung, majalahintrust.com – Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir menghadiri acara berkaul adat di Jorong Padang Doto, Nagari Aie Angek, Kabupaten Sijunjung, Senin (23/10).
Diketahui, berkaul adat artinya bersyukur kepada Allah SWT atas berkat yang telah diberikan berupa rezki yang didapat pada tahun ini.
Disamping mensyukuri nikmat juga disertai berdoa atas rezeki yang diberikan dan semoga selalu dalam limpahan rezki tersebut. Kegiatan Bakaua Adat ini juga untuk menjalin silaturahmi dan kekompakan masyarakat tani dalam menggarap pertanian sawah khususnya.
Dalam arahannya Bupati Sijunjung menyampaikan tradisi dan budaya yang dimiliki seperti mengadakan acara Berkaul Adat ini harus tetap dipertahankan.
Kegiatan Ini menjadi cerminan kebersamaan dan kekeluargaan bagi kita semua. Untuk itu pertahankanlah kearifan lokal yang dimiliki ini. Mudah-mudahan kita semua diberi kesehatan, keselamatan dan mari kita berdoa semoga panen di tahun berikutnya melimpah,” ujar Bupati.
Dalam menghadapi tahun politik ini menurut Bupati berbeda pilihan boleh tapi jangan sampai merusak hubungan silaturrahmi dan jangan sampai ada persoalan karena berbeda pilihan.
Ia juga menyebutkan telah mewujudkan sekolah gratis pada jenjang SD, SMP, SMA dan SMK melaui program Bantuan Keuangan Khusus (BKK).
“Untuk itu jangan sampai ada lagi anak-anak kita yang tidak bersekolah. Kami mengajak ninik mamak dan bundo kanduang untuk bersama-sama manggiatkan dan mensosialisasikan pencegahan pernikahan dini. Hal tersebut merupakan upaya menutup celah stunting di Sijunjung Ranah Lansek Manih yang kita cintai ini,” tambah Bupati.
Wali Nagari setempat Asrial menjelaskan acara berkaul adat ini diadakan 2 kali dalam setahun dan dilaksanakan setelah memanen padi. Darwen
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.