Tanahdatar, Intrust – Bupati Tanahdatar Eka Putra kembali meluncurkan dua Program Unggulan (Progul) yakni Sistem Layanan Trisula Dukcapil Membahana dan Inovasi Pelayanan Pemudaku Tampan Sekali Guna meningkatkan layanan administrasi kependudukan dan inovasi pelayanan Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Tanah Datar.
Program Trisula Dukcapil Membahana merupakan singkatan dari Tiga Sistem Utama Layanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil Membahagiakan Masyarakat Tanah Datar. Sedang Inovasi Pelayanan “Pemudaku Tampan Sekali” yang merupakan singkatan dari Pemuktahiran Data Kependudukan Tanah Datar Menuju Masa Depan Sejahtera, Berkualitas dan Mandiri.
Saat launching Bupati Tanah Datar Eka Putra juga didampingi Wakil Bupati Richi Aprian, Kadis Dukcapil Tanah Datar Armen Yudhi, Kadis Dukcapil Provinsi Sumbar Besri Rahmat, Ketua Pengadilan Agama Batusangkar, Ketua Pengadilan Agama Padangpanjang, Kepala Perangkat Daerah, Camat se Tanah Datar dan undangan lainnya di aula Kantor Bupati di Pagaruyung.
Dalam sambutannya Bupati Tanahdatar Eka Putra mengakui peningkatan layanan administrasi kependudukan merupakan salah satu progul dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat agar lebih baik dan sejahtera.
“Disamping untuk memberikan layanan terbaik dan memuaskan masyarakat, program ini juga meningkatkan kualitas data kependudukan sebagai satu-satunya sumber data untuk berbagai keperluan. Karena peningkatan layanan administrasi kependudukan yang prima, paripurna dan memuaskan masyarakat akan berdampak terhadap peningkatan kesadaran masyarakat mengurus dokumen,” ujar Eka.
“Kesadaran dan keinginan masyarakat mengurus dokumen kependudukan tepat waktu, turut meningkatkan kualitas data kependudukan yang nantinya juga bisa dipergunakan untuk Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) yang melahirkan penyusunan daftar pemilih yang akurat, mutahir dan inklusif,” tambahnya.
Dalam pelayanan administrasi kependudukan ini, ujar Eka Putra ditunjuk dan dibentuk Petugas Registrasi Nagari (PRN) di bawah pengawasan Wali Nagari agar mereka melaksanakan tugas sebagaimana mestinya.
“Diminta Wali Nagari selalu memonitoring dan mengevaluasi PRN ini. Terutama dalam memberikan layanan administrasi selesai dalam waktu sehari kerja, terhitung sejak berkas lengkap dan memenuhi syarat,” kata Eka.
Sebelumnya ada Program Inovasi Peluk Tanda Diri, meski berjalan cukup baik, namun masih ada masyarakat yang belum tahu dan mengerti program itu. “Berangkat dan belajar dari pengalaman itu, untuk program yang dilaunching hari ini sangat penting sekali dilakukan sosialisasi secara masif agar masyarakat tahu, mengerti dan memanfaatkan secara maksimal.
Kepala Dinas Dukcapil Provinsi Sumbar Besri Rahmat menyampaikan apresiasi terhadap program inovasi yang dilahirkan Pemerintah Tanah Datar melalui Dinas Dukcapil Tanah Datar. “Program ini pertama dan satu-satunya di Sumatra Barat. Tentunya kami dari Dinas Dukcapil Provinsi Sumbar menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya. Kita juga berharap, program inovasi yang dilaunching mampu menciptakan masyarakat Tanah Datar khususnya dan Sumatera Barat umumnya lebih sejahtera lagi,” ujar Besri.
Sebelumnya Kepala Dinas Dukcapil Armen Yudi mengatakan, pelayanan administrasi telah dapat diakses darimana dan kapan saja melalui smartphone. “Dengan smartphone, masyarakat tidak perlu jauh ke kantor Dinas Dukcapil dan tak perlu keluar biaya transportasi yang besar. Masyarakat cukup mengakses aplikasi OASE Dukcapil atau juga melalui WhatsApp 08116600678 atau 08116604101 untuk mengajukan permohonan dokumen kependudukan,” katanya.
Namun, pihaknya menyadari tidak semua masyarakat dapat mengakses pelayanan melalui aplikasi online. Sehingga kemudian berinovasi dengan membuka layanan lainnya melalui Petugas Registrasi Nagari (PRN).
“PRN ini bertugas membantu masyarakat melalui Aplikasi di OASE Dukcapil dan juga melalui WhatsApp untuk memanfaatkan Sistem Layanan Trisula Dukcapil Membahana dan Inovasi Pelayanan Pemudaku Tampan Sekali,” tambahnya.
Dinas Dukcapil Tanah Datar juga sudah bekerjasama dengan Kantor Urusan Agama (KUA) se Tanah Datar, Pengadilan Agama Batusangkar, Pengadilan Agama Padangpanjang dan Rumah Sakit yang ada di Tanah Datar.
“Kita telah bekerjasama melahirkan program inovasi, seperti dengan Pengadilan Agama Batusangkar diberi nama Lai Basaba singkatan dari Layanan Identitas Baru Setelah Bercerai, kemudian mempercepat akta kelahiran di Rumah Sakit di Batusangkar dan juga ada di Payakumbuh,” tambah Armen.
Sedangkan tujuan utama launching ini, tambah Armen, adalah untuk meningkatkan gezah peningkatan layanan administrasi kependudukan dan inovasi pelayanan kepada masyarakat.
“Dengan inovasi ini memberikan dampak positif bagi kesadaran masyarakat mengurus dokumen kependudukan, disamping itu juga menambah semangat seluruh personil pelayanan administrasi mulai dari nagari, kecamatan dan kabupaten,” ujarnya lagi. m.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.