Padang, majalahintrust.com – Dalam rangka memeriahkan dan mengisi Ramadhan 1444 H ini Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menggelar rangkaian acara yang disebut Semarak Ramadhan, Pengembangan Nilai ABS-SBK dan Ekonomi Masyakarat. Demikian Sekdaprov Sumbar Drs. H. Hansastri, Ak., M.M., CFrA menyampaikan pada wartawan di acara yang difasilitasi Dinas Kominfotik yang dipimpin Ir. Siti Aisyah, M.Si.
Menurut Hansastri, di antara acara-acara yang tergabung dalam rangkaian Semarak Ramadhan 2023 itu ada yang berlangsung di Padang namun ada juga yang berlangsung di seluruh Kabupaten Kota se Sumatera Barat. “Intinya bagaimana di tahun ini acara Ramadhan betul-betul berada dan terkoordinasi dalam satu kesatuan pemikiran kita di Pemda Sumbar,” ujar Hansastri.
Dijelaskan pria yang sebelumnya Kepala Bappeda Sumbar itu, rangkaian acara itu akan dimulai sore ini di Masjid Raya Sumbar. Dimana nanti sore (Jumat 24/3) akan ada Talkshow tentang Film Buya Hamka. Drs. H. Syaifullah Kadis Kebudayaan Sumbar yang bertugas menggawangi acara ini menjelaskan bahwa Buya Hamka adalah tokoh nasional bahkan internasional asal Sumatera Barat.
“Jadi sangat tepat kalau kita dari Sumatera Barat lah yang paling cocok untuk melaunching film Buya Hamka ini. In Shaa Allah film layar lebar ini akan diputar serentak tanggal 20 April nanti di seluruh Indonesia. Sore ini kita hanya menonton trailernya,” ujar Syaifullah.
Kepala Dinas Pendidikan Barlius dalam kesempatan itu menjelaskan soal Pesantren Ramadhan Kolaborasi yang akan dilaunching 27 Maret namun pelaksanaannya dimulai 28 Maret se Sumatera Barat. Soal Pesantren ini pihaknya menurut Barlius sudah berkoordinasi dengan Kabupaten Kota se Sumbar. Akan ada sekitar 15 ribu guru ditugaskan untuk mendampingi anak-anak peserta pesantren. Ia mengingatkan jika di sebuah masjid kurang peserta dari 15 orang, maka kemungkinan akan digabung dengan masjid lain yang dekat dengan tempat tinggal si anak.
Kepala Biro Kesra Pemprov Sumbar Al Amin, S.Sos, MM menjelaskan bahwa di bulan Ramadhan tahun ini pihaknya akan melaksanakan minimal 3 kegiatan. Yang pertama memfasilitasi Tim Ramadhan baik regular yang dipimpin Gubernur Wagub dan Forkopimda atau pun Tim Ramadhan Khusus yang dipimpin Gubernur dan Wagub. Selain itu ada lagi Tim Ramadhan khusus anggota DPRD dimana mereka juga akan mengunjungi 130 mesjid se Sumatera Barat.
“Selain Tim Safari Ramadhan, kita juga mempersiapkan acara Singgah Sahur, dimana Pak Gubernur akan singgah sahur di sebuah rumah masyarakat di 19 Kabupaten Kota se Sumbar. Di sinilah program ketiga kita laksanakan yakni perbaikan atau rehab rumah yang dikunjungi tersebut,” ujar Al Amin.
Kepala Dinas Pariwisata Luhur Budianda yang mengabarkan Sumbar mendapatkan anugrah 5 Desa Wisata di tahun ini, menyampaikan pula soal beberapa kegiatan yang difasilitasi dinasnya untuk diadakan selama bulan Ramadhan. Di antaranya penjualan kuliner atau pabukoan, lalu bazar buku-buku bernuansa Islami dan banyak lagi kegiatan yang umumnya dipusatkan di Masjid Raya Sumbar.
Di Masjid Raya sendiri sebagaimana dikatakan Ketua Pengurusnya Hansastri juga akan dilakukan launching digitalisasi kawasan Masjid Raya Sumbar yang pelaksanaannya bekerjasama dengan Dinas Kominfotik Sumbar. Lalu juga akan ada launching Buku Tamu Digital. Tak hanya itu, bekerjasama dengan Bank Nagari, juga akan dilaunching Podcast Bank Nagari Syariah pada tanggal 27 Maret 2023.
“Pada prinsipnya kita mendukung semua kegiatan yang bersifat Islami. Jadi selain kegiatan sholat, ceramah agama, iktikaf, kajian subuh, zuhur dan lain-lain, kegiatan lain yang bernuansa Islami juga kita dukung. Termasuk juga soal penjualan pabukoan dan apalagi kuliner kita sudah merupakan bagian dari wisata halal,” tambah Hansastri.
“Pemprov Sumbar juga berharap agar kegiatan yang telah disusun dan akan dijalankan ini akan membuat syiar Islam di Sumbar menjadi makin semarak. Dan In Shaa Allah kita semua mendapat rahmat dari Allah,” kata Siti Aisyah Kadis Diskominfotik Sumbar. ns-kmf-adpsb
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.