Indo Jalito Peduli Bantu Bedah Rumah 6 Unit di Sumbar, Pertama di Sijunjung
Sijunjung, Intrust – Manusia tidak pernah tahu di mana dia harus menjemput rezekinya. Tapi rezeki pasti tahu di mana pemiliknya. Setidaknya Itulah yang terjadi pada Laili Anhar warga Jorong Koto Guguak, Nagari Guguak, Kecamatan Koto VII, Kabupaten Sijunjung saat rumahnya dikunjungi sekumpulan perantau perempuan Ranah Minang yang ingin berbakti dan berbagi dengan sesama, pada Kamis (3/3/22).
Para perantau tersebut tergabung dalam Organisasi Sosial Ibu-ibu yang kita kenal dengan Indo Jalito Peduli (IJP). Mereka adalah para perempuan Minang asal Sumatera Barat yang berdomisili di Jakarta. Mereka bergerak di bidang sosial, seni dan budaya.
Pada kesempatan itu rombongan Indo Jalito Peduli didampingi Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir, Ketua TP-PKK sekaligus Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS), Ny. Riri Benny, Kepala Dinas Sosial PP PA, Yofritas, Camat Koto VII Elcho Febri Marola, dan Wali Nagari Guguak Zainal.
Ketua Umum Indo Jalito Peduli, Astri Asgani mengatakan, kedatangannya ke Kabupaten Sijunjung dalam rangka bakti sosial organisasi. Pada bakti sosial kali ini mereka berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Sijunjung
“Kami memberikan bantuan bedah rumah sebanyak enam unit di Sumatra Barat. Salah satunya di Kabupaten Sijunjung, dengan bantuan Rp25 juta tiap rumah. Kebetulan Kabupaten Sijunjung merupakan bantuan bedah rumah pertama kalinya,” kata perempuan yang akrab disapa Uni At ini,
Menurutnya, para penerima bantuan dinilai layak tidaknya mendapatkan bedah rumah, setelah sebelumnya direkomendasikan pihak Nagari dan Pemerintah,” ungkapnya
Di saat rombongan sampai di lokasi, mereka langsung terharu. Sementara Laili Anhar tak mampu menyembunyikan perasaan senangnya.
“Alhamdulillah, kami merasa bahagia atas bantuan yang diberikan. Dan kepada Indo Jalito Peduli dan Pemerintah Daerah kami mengucapkan terimakasih,” ujar Laili.
Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir pada kesempatan itu juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Indo Jalito Peduli.
“Bantuan bedah rumah ini tanda bukti nyata para perantau Minang yang dihimpun dalam organisasi Indo Jalito Peduli, melalui program yang dilaksanakan dan telah membantu pemerintah daerah,” ujar Bupati Benny.
Bupati Benny juga berharap program bakti sosial ini berlanjut untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan, Darwen
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.