Sawahlunto, majalahintrust.com – Dalam menjaga stabilitas kebutuhan bahan pokok selama Ramadhan dan menjelang Lebaran, Pemerintah Kota Sawahlunto melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (KP3) menggelar Operasi Pasar Pangan di Lapangan Kampung Surian bekerja sama dengan Bulog dan Toko Tani Cabang Solok, dan Bank Nagari Cabang Sawahlunto, Senin (24/3).
Dalam arahannya, Wali Kota Sawahlunto Riyanda Putra mengatakan bahwa operasi pasar ini juga sesuai dengan Surat Edaran Gubernur dalam mengantisipasi lonjakan harga pangan pada Bulan Ramadhan dan menyambut Idul Fitri 1445 H.
“Dengan sinergi dari berbagai pihak, operasi pasar ini bertujuan agar masyarakat dapat memperoleh harga pangan yang terjangkau dengan kualitas terbaik menjelang lebaran,” ucap Wako Riyanda.
Kepala Dinas KP3 Heni Purwaningsih mengungkapkan kegiatan ini bertujuan agar masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pangan pokok berkualitas dengan harga terjangkau guna memenuhi konsumsi sehari-hari, selain itu juga untuk antisipasi lonjakan harga komoditi pangan dengan meningkatkan daya beli dan stabilitas harga.
“Operasi Pasar Pangan ini sudah dimulai sejak 24 Februari 2024 lalu dengan total 25 titik di seluruh desa/kelurahan dan berakhir nanti pada 27 Maret,” ucap Kadis Heni.
Selain operasi pasar, Pemko Sawahlunto bersama Bank Nagari Sawahlunto juga turut memberikan bantuan subsidi sembako kepada 26 KK sasaran dari empat desa / kelurahan.
“Dalam penyaluran bantuan subsidi harga komoditi pangan terhadap sasaran KK miskin dengan nilai subsidi Rp115 ribu dan hanya membayar Rp82 ribu, dengan paket subsidi yang diberikan berupa ayam potong 1 ekor, gula pasir 2 kg, minyak goreng 2 liter, sirup 1 botol dan telur ayam ras 1 tray,” ungkapnya
Kepala Bank Nagari Sawahlunto Ulfardi mengatakan sejalan dengan visi misi kota dalam mendukung kesejahteraan masyarakat, pihaknya melalui CSR dapat membantu untuk menjaga stabilitas harga pangan di masyarakat
“Saya harap bantuan paket sembako ini dapat memberikan nilai lebih kepada masyarakat dan dapat membantu masyarakat kota untuk memperingati lebaran mendatang,” ucap Ulfardi.
Selain pasar pangan, Pemko Sawahlunto juga menurunkan Tim Satgas untuk memantau stok dan pergerakan harga pasar agar tidak terjadi lonjakan harga yang signifikan menjelang Idul Fitri 1445 H. tri
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.