Padang – Pasca mendapat laporan terkait kesuksesan jajaran Lapas Muaro Sijunjung dalam menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis sabu dengan modus pelemparan ke dalam area Lapas, Kakanwil Kemenkumham Sumbar, R. Andika Dwi Prasetya menyampaikan apreasiasi atas kinerja jajaran pengamanan lapas tersebut.
Kakanwil menyampaikan bahwa kesuksesan ini merupakan bukti kerja keras jajaran Pemasyakatan Kemenkumham Sumbar dalam perang terhadap narkoba.
“Bahwasanya petugas kita berhasil mencegah tanpa henti barang haram itu masuk kedalam Lapas merupakan bentuk deteksi dini terhadap gangguan keamanan dan ketertiban di Lapas seperti yang disampaikan Dirjenpas Irjenpol Reyhard Silitonga”, ujar Kakanwil.
Sebelumnya, setelah dilakukan olah TKP secara bersama dari pihak Lapas dan Polres atas temuan bola tennis berisikan sabu di area branggang (belakang kamar hunian WBP), Kalapas Muaro Sijunjung, Bistok Oloan Situngkir langsung melaporkan kejadian Kakanwil, R. Andika Dwi Prasetya dan Kapala Divisi Pemasyarakatan, M. Ali Syech Banna.
“Ini merupakan prestasi Pak Bistok sebelum meninggalkan Sumatera Barat beserta jajarannya. Saya harap kepada seluruh jajaran semuanya, jangan sampai kita ada yang bermain-main dengan narkoba dan tetap harus perang terus terhadap narkoba sampai kapanpun.”, tegas Kakanwil.
Kakanwil mengapresiasi kinerja jajaran pengamanan Lapas Sijunjung dan berharap agar seluruh jajaran pemasyarakatan di Sumatera Barat selalu waspada terhadap kejadian serupa dengan meningkatkan pengawasan dan pengamanan. Integritas petugas Lapas juga harus terus dipupuk agar selalu memegang komitmen untuk memerangi peredaran narkoba.
“Terungkapnya upaya penyelundupan narkoba ke dalam Lapas Sijunjung merupakan bukti bahwa tantangan yang dihadapi petugas Lapas sangat berat. Untuk itu, penting agar seluruh petugas pemasyarakatan Sumatera Barat untuk selalu menjaga integritas jangan sampai ternodai,” pesan Kakanwil.
Sampai sore tadi Pihak Satresnarkoba Polres Sijunjung masih terus melakukan penyelidikan dan pengembangan serta pemeriksaan CCTV guna mengetahui oknum pelempar sabu dan WBP penerima barang haram tersebut. Barang bukti telah diserahterimakan oleh Kalapas Sijujung Bistok kepada Satresnarkoba Polres Sijunjung berupa bola tennis dan Sabu seberat 1,5 gram. (*).
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.