Padang, majalahintrust.com – Gubernur Sumatera Barat Buya Mahyeldi mengukuhkan dan melantik pengurus Karang Taruna Provinsi Sumatera Barat periode 2022 – 2027 di Auditorium Gubernuran, Sabtu (10/12/2022).
Pengurus Karang Taruna Provinsi Sumbar tersebut terdiri dari Ketua Mahdianur Musa, Sekretaris Muhammad Taufiqurrahman, Bendahara Zen Zuldi, serta Bidang-bidang lainnya.
Pengukuhan tersebut disaksikan Ketua Umum Karang Taruna Didik Murianto, Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumbar, Ary Yuswandi, serta pengurus Karang Taruna Sumbar dan kabupaten kota di Sumbar.
Gubernur Sumbar Buya Mahyeldi mengucapkan selamat kepada Ketua Karang Taruna Provinsi Sumbar Mahdianur Musa yang kembali dipercaya sebagai Ketua Karang Taruna Sumbar periode 2022 – 2027.
“Selamat kepada Mahdianur Musa. Diharapkan kegiatan Karang Taruna ke depan dapat dijadikan momentum generasi muda untuk saling berdiskusi. Serta organisasi kepemudaan di Provinsi Sumbar pada umumnya,” ujar gubernur.
Gubernur mengatakan, sebagai organisasi sosial kepemudaan, Karang Taruna telah diamanatkan dalam Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 25 Tahun 2011. Karang Taruna merupakan organisasi yang dibentuk oleh masyarakat, sebagai wadah generasi muda untuk mengembangkan diri, tumbuh, dan berkembang, atas dasar kesadaran serta tanggung jawab sosial dari, oleh dan untuk generasi muda.
Selain itu Gubernur berharap Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan dapat kompak dan solid, apalagi dalam menghadapi situasi dunia sekarang ini dimana banyak negara yang terancam krisis pangan, termasuk Indonesia.
“Untuk menghadapi berbagai ancaman kita harus kompak dan bersatu. Ketika ada permasalahan ayo kita cari solusi secara bersama-sama,” ajak Buya Mahyeldi.
Ditambahkan Buya, untuk memperkuat kekompakan setiap anggota harus punya kesadaran untuk membangun soliditas serta menghadirkan aura positif. Sehingga antar anggota Karang Taruna baik dari tingkat Pemprov sampai Kabupaten/Kota dapat meningkatkan kekompakan dan solidaritas.
Hal senada juga disampaikan Ketua Umum Karang Taruna, Didik Murianto. Menurutnya Karang Taruna sangat berperan besar melakukan pencegahan dan penanggulangan permasalahan sosial seperti kemiskinan, kebodohan, ketelantaran, narkoba, dan lainnya. Oleh karena itu butuh solidaritas antar anggota Karang Taruna untuk menuntaskan permasalahan sosial tersebut.
“Karang Taruna memiliki tanggung jawab besar untuk melakukan pencegahan dan penanggulangan permasalahan sosial seperti kemiskinan, kebodohan, ketelantaran, narkoba, dan lainnya. Ini harus dilakukan secara terarah, terpadu, dan berkelanjutan yang semuanya harus bermuara pada tercapainya kesejahteraan sosial di masyarakat,” paparnya. ns-ps-via
Diskominfotik Sumbar
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.