Ketua Baznas Tanah Datar Mengakui Belum Bisa Memungut Dana dari Anggota DPRD dan Instansi Vertikal

Tanah Datar, majalahintrust.com -Ketua Baznas Tanah Datar Dr. Yasmansyah mengakui sampai saat ini kita belum bisa memungut
potongan zakat dari Anggota DPRD termasuk instansi vertikal dari pusat yang berkantor di Tanah Datar

Hal itu disampaikan Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Tanah Datar Dr Yasmansyah, S. Ag, M. Pd di dampingi Wakil 1 Drs Syafrijal, Wakil II Warnelis Wadman Dt Mustafa, SH, MH di Kantor Baznas setempat.

Menurutnya jika anggota DPRD dan anggota dari lembaga vertikal itu ikut menyalurkan zakat tiap bulan itu akan mampu meningkatkan pemasukan untuk Baznas Tanah Datar

Malah yang sudah ada saja, ujar Yasmansyah lagi, untuk guru yang berasal dari SMA dan SMK yang mengajar di Tanah Datar dan potongan zakatnya diambil alih oleh Gubernur Sumbar

Menurutnya dari Kabupaten Tanah Datar saja potongan zakat yang berasal dari guru SMA dan SMK mencapai Rp.1.3 milyar. Padahal kita selalu menganggarkan dana pendidikan dari Baznas karena mereka adalah Putra Tanah Datar termasuk setelah mereka melanjutkan kuliah

“Karena itulah melalui Bupati Tanah Datar kita juga telah mengusulkan supaya potongan ini dikembalikan ke kabupaten disamping kita juga minta kantor vertikal yang langsung pusat juga memberikan zakatnya,” ujar Yasmansyah.

Sementara dari segi pemasukan yang kita peroleh terus meningkat. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tanah Datar berhasil mengumpulkan zakat sebanyak Rp 16.880.893.393,- lebih, melebihi sekitar 2 M dari target pencapaian yang disarankan Baznas RI sebesar 14 M. Dan pengumpulan tersebut juga karena ditunjang dengan infak untuk Palestina dan infak bencana alam.

Tahun ini Baznas Tanah Datar melalui lima program sudah mendistribusikan bantuan kepada masyarakat, Bidang ekonomi sebesar Rp. 1.451.985.000,-Bidang pendidikan Rp. 1.850.735.000,-. Bidang kesehatan sebanyak Rp.. 2.824.748.000,- Bidang Kemanusiaan sebesar Rp. 3.334.440.000,-. Bidang Dakwa dan Advokasi sebesar Rp. 553.000.000,-. Total pendistribusian tahun 2024 sebesar Rp. 10.014.908.000,-,” ungkapnya.

Disamping juga memberikan reward kepada kegiatan Waqaf 1000 Hafidz dan reward tersebut menurut Yasmansyah dananya bersumber dari infak bukan dari dana zakat dan Sedekah Baznas.

“Karena itu Baznas Tanah Datar menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan pemerintah daerah, masyarakat, para musakih dan media yang sudah turut membantu Baznas dalam melaksanakan kinerja di tahun 2024. Sehingga Baznas bisa meraih pendapatan serta penghargaan,” ujar Yasmansyah mengakhiri. M.Dt