Jakarta, majalahintrust.com – Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra mengunjungi stand Pameran Dekranasda Tanah Datar di Pameran International Handicraft Trade Fair (Inacraft), Rabu (1/3/2023) di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta.
Bupati Eka Putra bersama Ny. Lise tampak antusias menyaksikan hasil kerajinan Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Tanah Datar. Seperti tenun Pandai Sikek, tenun Lintau, Sulaman Kapalo Samek, Eco print berupa bahan baju, tenun atai, rajut berupa topi, tas, sepatu, batik Pariangan, rajut safir dan berbagai produk lainnya.
Pameran yang diikuti Dekranasda Tanah Datar harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk memperkenalkan produk-produk hasil UMKM kepada pengunjung.
“Momen ini harus dimanfaatkan untuk memperkenalkan produk unggulan Tanah Datar kepada pengunjung. Apalagi tadi Saya melihat pengunjung dari berbagai bangsa dan negara,” sampainya.
Eka berharap, petugas yang bertanggungjawab dalam menjaga stand Tanah Datar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para pengunjung.
“Berikan pelayanan dan kesan terbaik, sehingga pengunjung mau membeli produk kita. Kalau bisa berikan kontak produsen UMKM atau sebaliknya. Sehingga sekiranya mereka butuh dapat menghubunginya atau kalau kita ada produk baru di promosikan melalui WA atau Medsos lainnya,” ujar Bupati.
Bupati berharap masyarakat Tanah Datar juga memakai produk-produk buatan UMKM lokal, sehingga bisa menjadi role model atau contoh bagi masyarakat lainnya.
“Pakaian Saya dan istri pakai saat ini merupakan produk UMKM Tanah Datar. Hal ini sebagai bentuk kecintaan kami atas produk UMKM kita. Saya berharap juga setidaknya ASN melakukan hal sama di hari yang telah ditentukan,” tegasnya.
Ketua Dekranasda Ny. Lise Eka Putra mengatakan, pameran Inacraft merupakan salah satu kegiatan yang ditunggu bagi pelaku IKM dan UMKM Tanah Datar.
“Biasanya Pameran Inacraft ini ramai dikunjungi masyarakat Jakarta ataupun dari berbagai daerah di Indonesia lainnya. Tentu, pada momen ini diharapkan banyak yang berkunjung dan membeli produk kita sehingga hasil IKM dan UMKM Tanah Datar semakin di kenal,” ujar Ny. Lise.
Pameran Inacraft ini menurutnya juga bisa dijadikan momentum untuk belajar dan meningkatkan wawasan menjadi lebih baik.
“Kita berharap dalam pameran ini banyak hal yang bisa diperoleh. Sehingga dalam kegiatan yang sama di tahun-tahun berikutnya produk IKM dan UMKM semakin berkualitas dan semakin banyak disenangi masyarakat,” sampainya.
Saat bersamaan stand Dekranasda dikunjungi Desainer Nasional dan internasional Musa Widyatmodjo, yang langsung diskusi bersama Bupati Eka Putra dan Ny. Lise Eka Putra, tentang strategi pengembangan IKM dan UMKM.
“Salah satu hal penting yang harus dilakukan pelaku IKM dan UMKM adalah mengenali pangsa pasar atau selera konsumen tempat dilaksanakan pameran. Sehingga produk yang dihadirkan dalam pameran akan menarik dan laku dijual,” ujarnya.
Dikatakan Musa lagi, konsep yang dihadirkan peserta pameran umumnya cukup bagus dengan mengangkat kekayaan lokal. Namun ada tiga hal yang harus menjadi perhatian.
“Dalam sebuah produk pakaian, ada yang namanya pakaian adat yang dipakai pada acara prosesi adat. Kemudian ada pakaian tradisional yang dipakai dalam kegiatan-kegiatan penting seperti kenduri dan lainnya, dan ada pakaian fashion atau lifestyle. Tentu, saya harap bapak dan ibuk pelaku IKM atau UMKM harus memanfaatkan potensi pakaian fashion ini dengan inovasi baru sesuai selera konsumen dan tren terkini,” terangnya.
Terakhir Musa menyampaikan, ia bersedia untuk membantu siapa saja, termasuk IKM dan UMKM di daerah agar bisa lebih maju ke depannya. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.