Jakarta, Intrust – Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar secara langsung menemui Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangta), Kementerian Pertanian (Kementan) RI, Fadjry Djufry diwakili Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan), Dr. Haris Syahbuddin, DEA, di Gedung Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertanian, Jalan Raya Ragunan No. 29 Kecamatan Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Kamis (21/4).
Turut hadir, Kepala Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro), Dr. Ir. Evi Savitri Iriani, M.Si, Kepala Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (PVTPP) Kementerian Pertanian, Dr.Ir. Erizal Jamal, MSi, serta unsur terkait lainnya.
Sementara dari Kota Solok, turut mendampingi Asisten Sekda Bidang Ekonomi dan Pembangunan Jefrizal, Kepala Dinas PUPR Kota Solok Afrizal, Kepala Bappeda Kota Solok Desmon, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Nurzal Gustim.
Adapun tujuan kunjungan wako Solok, terkait kelanjutan proses pembangunan Jalan Lingkar Utara (JLU) Banda Panduang – Saok Laweh yang masih tersisa sedikit lagi. Kebetulan, lahan yang terkendala sedikit itu berada di lahan milik Instalasi Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (IP2TP) Laing Solok yang berada di bawah Kementerian Pertanian.
Wako Zul Elfian Umar mengatakan, apabila JLU itu selesai dan bisa berfungsi, akan berdampak sangat baik bagi Kota Solok. ” Saat ini jalur kendaraan masih melintas memasuki jalan utama Kota Solok. Jika Jalan Lingkar Utara selesai, maka arus kendaraan dapat dialihkan ke sana,” sebut Wako.
Wako juga mengapresiasi keberadaan IP2TP yang sangat bermanfaat bagi masyarakat Kota Solok. Seperti minyak serai wangi, dimana produk Kota Solok merupakan penghasil minyak serai wangi terbaik saat ini.
“Tidak hanya itu, banyak turunan produk serai wangi yang sangat berguna dan bernilai ekonomis bagi masyarakat,” sebut wako.
Sementara itu, Haris Syahbuddin menyampaikan ucapan selamat datang dan terimakasih atas kunjungan langsung Wali Kota Solok ke kantor Balitbangtan Kementerian Pertanian.
Ia menjelaskan, IP2TP lingkup Balitro saat ini terdapat di tujuh lokasi. Dari semua itu, IP2TP Laing memiliki lahan terluas dengan luas 72,9 Hektar.
Pihak Balitbangtan juga menyambut baik rencana Pemko Solok yang membangun JLU dan lahannya sedikit masuk ke milik Balitro.
“Dalam waktu dekat, kami akan melakukan kunjungan langsung ke Kota Solok. Semoga apa yang kita rencanakan ini dapat berjalan baik,” tutupnya.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar juga berkenan menyerahkan cinderamata kepada Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan), Dr. Haris Syahbuddin, DEA. rzy
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.