Launching 78 Iven Pariwisata, Gubernur Berharap Dukungan untuk Mencapai Target 13 Juta Kunjungan Wisatawan
Padang, majalahintrust.com – Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, SP Dt. Marajo meminta semua stakeholder yang berkepentingan agar bersama-sama bahu membahu mendukung pariwisata Sumatera Barat ke depan. Di tahun 2024, dimana target kunjungan wisatawan adalah sebesar 13 juta orang, mau tak mau memang membutuhkan dukungan banyak pihak untuk mencapainya.
Memberikan sambutan pada acara Launching Calendar of Event Sumbar tahun 2024 Sabtu malam (20/10) di Alun-alun Pantai Purus Kota Padang, Gubernur juga menyampaikan rasa syukur dan kegembiraannya atas apa yang telah dicapai di tahun 2023. Sebagaimana yang dilaporkan Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Drs. Luhur Budianda, SY, M.Si, dari target 8,2 juta orang, tercapai jumah 11.243.840 kunjungan wisatawan (dengan rincian 11.178.143 wisatawan nusantara, dan 65.697 wisatawan mancanegara).
“Pencapaian sebesar 137,12 persen ini tentu saja harus kita syukuri, selain juga kita wajar memberikan aplus kepada Dinas Pariwisata sebagai pihak yang paling berkompeten di bidang ini,” tegas Gubernur Mahyeldi disambut tepuk tangan riuh dari peserta acara yang dikemas seperti pesta taman itu.
Tidak dapat dipungkiri, tambah Gubernur bahwa Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mengakui bahwa pariwisata adalah salah satu potensi paling nyata yang kita miliki. Mulai dari keindahan alam, keunikan budaya, kelezatan kuliner, hingga atraksi wisata, semua sudah menyatu menjadi potensi besar untuk digarap bersama-sama.
“Sekarang, tinggal bagaimana keseriusan kita semua dalam menggarap pembangunan pariwisata agar sesuai dengan kebutuhan pasar dan perkembangan zaman sehingga Sumatera Barat semakin menarik bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara,” tambah Gubernur.
Di bagian lain Gubernur juga menyambut baik kerjasama yang dilakukan Dinas Pariwisata dengan PT. Telkomsel. Kerjasama yang baru pertama kali dilaksanakan di Indonesia itu, akan semakin memudahkan untuk mengidentifikasi data dari wisatawan yang berkunjung ke Sumatera Barat. Selain asal usul si wisatawan, juga termasuk soal berapa lama ia tinggal dan apa saja aktifitasnya selama berada di Sumatera Barat.
“Aplikasi PETA Sumbar (Pergerakan Wisatawan Sumatera Barat) yang dibuat oleh PT. Telkomsel dan Dinas Pariwisata itu sungguh akan sangat berguna bagi kita dalam mengetahui siapa dan darimana serta berapa lama seorang wisatawan berada di Sumatera Barat. Saya juga berharap agar aplikasi yang sekarang telah digunakan Pemda Sumbar itu, nantinya juga akan digunakan oleh Kabupaten Kota lain di Sumatera Barat,” pinta Gubernur.
Terakhir, Gubernur Mahyeldi yang termotivasi dengan Bali dan NTB yang mampu eksis dengan hanya sedikit menggunakan dana pusat karena mengandalkan sektor pariwisata juga berharap agar hal-hal yang berkenaan dengan kebutuhan pariwisata tetap harus diperhatikan.
“Tentu saja masyarakat serta pelaku industri pariwisata Sumatera Barat yang akan menjadi ujung tombak pelayanan terhadap wisatawan, kami harapkan agar menjadi tuan rumah yang baik dan ramah terhadap wisatawan dengan menerapkan aspek Sapta Pesona (aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah tamah dan kenangan). Agar wisatawan senang dan selalu ingin berkunjung kembali ke Sumatera Barat,” pungkas Gubernur.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat Luhur Budianda dalam laporannya menyebutkan di tahun 2024 akan ada 78 iven yang akan masuk kalender pariwisata Sumatera Barat. Iven-iven dimaksud terdiri dari iven kelas internasional, nasional dan daerah, juga umumnya berada di hampir semua kabupaten kota se Sumatera Barat.
“Semula ada 131 iven yang terdaftar masuk. Tapi setelah dikurasi, ternyata hanya 78 iven sebagaimana disebutkan di atas yang berhak dan pantas untuk ditonjolkan,” tambah Budi, panggilan akrab Luhur Budianda.
Ia juga menyebut, keberhasilan pariwisata Sumatera Barat tidak hanya dalam hal kunjungan wisatawan yang mencapai 137,12 persen itu saja. Tapi juga karena Sumbar meraih sejumlah penghargaan tingkat nasional. Di antaranya peringkat ke-3 penilaian indeks pariwisata muslim Indonesia, juara II video promosi kategori destinasi wisata ABBWI 2023, juara V video promosi kategori event daerah ABBWI 2023, penghargaan dan anugerah desa wisata Indonesia untuk 5 desa wisata di Sumatera Barat, Merdeka Award 2023 untuk kategori Program Desa Wisata dan terbaik 1 kategori Provinsi terbaik ABBWI 2023 tingkat kawasan Sumatera.
“Karena Tahun Kunjungan Wisata Visit Beautiful West Sumatra 2023 sudah dikenal oleh dunia pariwisata dan wisatawan, oleh sebab itu maka kita kembali mere-launching Tourism Branding Pariwisata Sumatera Barat yakni Visit Beautiful West Sumatera. Selain kita kembali memperkenalkan E-Book Pariwisata Sumatera Barat yang sudah bisa diakses di android masing-masing, kita juga bekerjasama dengan PT. Telkomsel dan melahirkan aplikasi PETA Sumbar (pergerakan wisatawan Sumbar) untuk menunjang akurasi data sektor pariwisata Sumatera Barat terutama mengenai data kunjungan wisatawan,” tambah Budi.
PT. Telkomsel diwakili Asdi Galvani Manajer Insgiht Business Development and Delivery Telkomsel dalam sambutannya menyampaikan terimakasih atas penghargaan dan kerjasama yang digagas Dinas Pariwisata Sumatera Barat. Ia menyebutkan, kerjasama ini tentu akan sangat bermanfaat bagi setiap daerah terutama sekali untuk mengetahui apa aktifitas dan berapa lama seorang turis berada di sebuah daerah.
“Karena itu Kami merasa yakin dan berharap agar tidak hanya provinsi, namun kerjasama ini juga akan juga diikuti oleh banyak pihak, termasuk kabupaten kota lain di seluruh Sumatera,” ujar Asdi.
Acara Launching Calendar of Event Sumbar tahun 2024 berlangsung menarik dan dikemas dengan apik. Selain pidato-pidato dari Gubernur, Kadis Pariwisata dan Manajer Telkomsel, acara juga dihiasi dengan penampilan tari-tarian, nyanyian dan diiringi oleh Modus Band. Sehingga acara yang dimulai jam 20.00 WIB itu berakhir pada sekitar jam 24.00 WIB. ns
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.