PADANG,Intrust – PT Semen Padang mengerahkan relawan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk ikut serta membantu pihak BPBD dalam menanggulangi bencana longsor yang terjadi di Jalan Padang-Solok, Sabtu (20/8/2022).
Bersamaan dengan itu juga dikerahkan satu unit alat berat berupa loader untuk mengevakuasi tumpukan material longsor yang menimbun badan jalan setinggi lebih kurang 1 meter.
“Relawan TRC PT Semen Padang bersama alat berat, masih berada di lokasi longsor untuk membersihkan material longsor yang menimbun badan jalan,” kata Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati. .
Untuk sementara ini lanjut Anita, relawan bersama dengan alat berat yang dikerahkan perusahaan, difokuskan untuk membersihkan material longsor di kawasan Aia Baliang. “Untuk longsor di Panorama II, sudah ada alat berat dari Dinas PUPR yang mengatasinya,” imbuh Anita.
Data dari BPBD Kota Padang, terdapat sebanyak 5 titik longsor terjadi di Kawasan Sitinjau Lauik akibat hujan deras yang terjadi. Titik yang 5 ini merupakan longsor baru, sementara longsoran lama di Panorama 2 itu memang sedang pengerjaan dari pihak PU.
Longsor yang terjadi di Jalan Padang-Solok disebabkan akibat hujan lebat yang mengguyur Kota Padang sejak siang hingga sore. Bahkan, 1 unit rumah makan di kawasan Aia Baliang, nyaris tertimbun longsor.
Meski belum ada informasi korban jiwa, namun dampak longsor menyebabkan macet panjang arus lalu lintas dari arah Kota Padang menuju Solok, begitu juga sebaliknya.
BPBD Kota Padang bersama sejumlah relawan dari berbagai organisasi kebencanaan, termasuk dari TRC dan MRT Semen Padang, serta TNI, Polri, bahu membahu untuk menangani longsor di jalur lintas Sumatra tersebut. (*)
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.