Tanah Datar, majalahintrust.com – Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM membuka kegiatan Pagaruyung Islamic Art Festival
di halaman Istano Basa Pagaruyung kamis (4/5)
Prosesi pembukaan festival betul-betul meriah dan juga dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Tanah Datar Ny Lise Eka Putra, Wakil Bupati Richi Aprian didampingi isteri Ny. Patty Richi Aprian, Forkopimda, Sekretaris Daerah Iqbal Ramadi Payana, Kepala Dinas Pariwisata Sumbar diwakili Kabid Pemasaran Asril, Kemenag, Ketua TP-PKK Tanah Datar, Pimpinan OPD, Camat, Wali Nagari, Ketua MUI, Ketua LKAAM, Ketua Bundo Kanduang, BUMN/BUMD, Pimpinam Organisasi Keagamaan dan tokoh masyarakat serta undangan lainnya.
Bupati Tanah Datar Eka Putra mengakui Pagaruyung Islamic Art Festival
merupakan salah satu event yang benuansa religi terbesar di Sumatera Barat yang terlaksana atas kolaborasi antara ninik mamak, alim ulama dan candiak pandai yang dilandasi filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK).
Dengan pelaksanaan Pagaruyung Islamic Art Festival Kabupaten Tanah Datar tidak hanya akan dikenal sebagai destinasi budaya, akan tetapi juga akan dikenal sebagai destinasi religi.
Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada Tigo Tali Sapilin yaitu Ninik Mamak (LKAAM), Alim Ulama (MUI) dan Cadiak Pandai (Pemerintah) yang telah mengangkat event tersebut. Ia berharap ini bisa menjadi Kalender Event Unggulan Kabupaten Tanah Datar setiap tahunnya. Karena ini merupakan salah satu perwujudan pelaksanaan filosofi ABS-SBK.
Apalagi Kabupaten Tanah Datar banyak memiliki sejarah tentang perkembangan Islam. Ini dibuktikan dengan banyaknya masjid yang sudah berusia ratusan tahun.
Eka Putra juga menegaskan, Pemerintah Tanah Datar komit untuk peningkatan pengamalan agama melalui program unggulan. Di antaranya Satu Rumah Satu Hafizh dan sampai saat ini sudah ada 13.470 hafizh/hafizah dibawah naungan 297 rumah tahfizh, termasuk 14 rumah tahfiz binaan pemerintah daerah serta sekolah-sekolah se Tanah Datar.
Di kesempatan itu, Bupati Eka juga mengajak masyarakat untuk mensukseskan tahun kunjungan wisata 2023 dalam rangka peningkatan ekonomi masyarakat dengan menghelat 50 event yang tersebar di seluruh kecamatan di Tanah Datar.
Kadis Pariwisata Sumbar diwakili Kabid Pemasaran Asril menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi melalui Dinas Pariwisata akan selalu mendukung event yang dilaksanakan oleh Pemerintah Tanah Datar.
“Pemerintah Provinsi sangat mengapresiasi Pemkab Tanah Datar yang selalu gencar melaksanakan event dalam rangka melestarikan adat, budaya dan religi. Semua itu tentunya bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Kami juga mengapresiasi atas telah dilaunchingnya kalender event Kabupaten Tanah Datar tahun 2023. Apalagi pembukaannya malah dilakukan di luar daerah yaitu di Provinsi Riau,” ujar Asril.
Sebelumnya Ketua LKAAM Aresno Dt. Indomo menyampaikan berkat kerjasama dari tigo tali sapilin dapat mengangkat kegiatan ivent untuk mendukung program daerah khususnya melestarikan adat, budaya dan religi yang berdasarkan ABS-SBK. Harapannya agar kegiatan ini berkelanjutan setiap tahun.
“Terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah mendukung kegiatan Pagaruyung Islamic Art Festival yang diangkat dari kesepakatan tigo tali sapilin untuk melestarikan adat, budaya dan religi di Tanah Datar menuju kabupaten Tanah Datar madani dengan harapan berkelanjutan setiap tahun,” sampainya.
Dalam acara tersebut Bupati juga menyerahkan sebanyak 10 lembar sertifikat halal kepada pengusaha UMKM. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.