SOLOK–Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansarullah bersama Kepala Dinas PSDA Sumbar Rifda Suryani dan Kepala BWS Sumatera V Dian Kamila, melakukan peninjaun Sungai Batang Lembang yang akhir-akhir ini setiap tahun banjir di Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, Kamis (22/4/2021).
Mahyeldi mengatakan, secara geografis Sungai Batang Lembang ini terletak pada Kabupaten Solok dan Kota Solok yang merupakan sungai terbesar dan terpanjang di daerah tersebut.
“Sesuai dengan kajian, Batang Lembang menyatunya tiga buah sungai yakni sungai di Nagari Koto Baru dan Nagari Salayo hingga Kota Solok. Disaat curah hujan tinggi maka tidak sanggup menampung debit air yang besar,” ungkap Mahyeldi saat meninjau langsung arus Sungai Batang Lembang.
Menurut mahyeldi untuk mengatasi terjadi peluapan air sungai yang menyebabkan banjir dan runtuhnya tebing sungai, maka perlu solusi agar dibuat sungai baru untuk memecah aliran air untuk jangka panjang.
“Oleh karena itu perlu dorongan pemerintah daerah dan masyarakat setempat untuk membebaskan lahan demi kelancaran air sungai kalau tidak akan terjadi banjir terus setiap tahun,” kata Mahyeldi.
Sementara itu, Kepala Dinas PSDA Sumbar Rifda Suryani menyebutkan lahan yang perlu dibebaskan agar sekitar 2,5 hektare untuk membiat aliran sungai. Setelah pembebasan lahan sumber dananya dilakukan melalui APBD dan dilakukan penganggaran oleh pemerintah provinsi.
“Dan dibantu juga dari APBN. “InsyaAllah, kolaborasi dan kerja keras semua pihak, bisa memudahkan program ini berjalan,” sebut Rifda. (*)