Padang – Politeknik Negeri Padang (PNP) kembali membuka kesempatan kepada calon mahasiswa baru melalui jalur mandiri, untuk melanjutkan pendidikan di kampus yang berlokasi di Bukit Limau Manis, Kota Padang.
Seleksi mandiri PNP bersama Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di lingkungan LLDIKTI Wilayah X ini telah di laksanakan sejak tahun 2019. Untuk tahun ini diikuti oleh 15 PTS dengan 52 Program studi, terdiri dari 30 program studi rekayasa, 15 program studi tatan niaga dan 9 program studi kesehatan
“Dapat kami sampaikan bahwa Seleksi Mandiri merupakan salah satu jalur penerimaan Mahasiswa Baru Politeknik Negeri Padang Tahun 2020 disamping 6 jalur lainnya,”kata Direktur PNP Surfa Yondri dalam Launching Penerimaan Mahasiswa Baru Seleksi Mandiri Politeknik Negeri Padang bersama PTS di Lingkungan LLDikti Wilayah X Tahun 2020 secara virtual, Senin (20/7).
Sebelumnya sebut Surfa Yondri, enam seleksi sebelumnya adalah SNMPN {Seleksi Nasional Masuk Politeknik Negeri Padang) yang dilaksanakan serentak dengan 42 Politeknik Se Indonesia. Seleksi SBMPN (Seleksi Bersama Masuk Politeknik Negeri Padang yang diselenggarakan bersama seluruh Politeknik Negeri se Indonesia.
Lalu Penerimaan Mahasiswa Baru Kelas Kerjasama dengan PT. Trakindo untuk Prodi Teknik Alat Berat. Pendaftaran Kelas MSU International Progression Program Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP)- Kuliah PNP dengan Ujian Tulis Berbasis Komputer
“Sampai dengan pelaksanaan 6 jalur pendaftaran tersebut, jumlah peminat Masuk Politeknik Negeri Padang tahun ini adalah 15031 orang peminat pilihan 1. Apabila digabung dengan pilihan ke-2 dan ke-3 maka peminat Politeknik Negeri Padang berjumlah 39.885, sementara jumlah yang diterima adalah 1051 orang,”urainya.
Kemudian untuk kelas mandiri ini kata Surfa Yondri, Politeknik Negeri Padang akan menerima sebanyak 413 orang. Angka ini menunjukkan bahwa minat masyarakat untuk masuk Politeknik khususnya Politeknik Negeri Padang sangat tinggi.
Hal ini berarti bahwa masyarakat mulai memahami bahwa pendidikan Politeknik adalah pendidikan yang menyiapkan tenaga terampil dan professional pada bidangnya. Dengan dukungan industri yang cukup tinggi, maka pendidikan di Politeknik sangat cocok untuk dikembangkan.
“Apalagi kemitraan Perguruan Tinggi dengan Industri sudah merupakan suatu yang harus kita ciptakan sesuai yang sering disampaikan Bapak Ditjen melalui istilah Pernikahan Massal,”ungkapnya.
Sebagai Perguruan Tinggi Negeri bidang vokasi, Politeknik Negeri Padang berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas mutu pendidikan dengan selalu bermitra dengan Perguruan Tinggi dan Industri.
Ia berujar, melihat fenomena yang terjadi belakangan ini, keinginan masyarakat untuk melanjutkan perkuliahan sangat tinggi namun kapasitas di PTN sangat terbatas.
Untuk itu sebagai wujud sinergi dan kolaborasi yang baik, Politeknik Negeri Padang mengajak dan membuka kesempatan bersama beberapa PTS yang ada di Lingkungan LLDikti Wilayah X untuk melaksanakan Seleksi Masuk melalui Jalur Mandiri.
“Kami ucapkan terima kasih Kepala LLDikti dan Pimpinan Perguruan Tinggi Peserta yang telah berkenan bergabung dengan kami dalam pelaksanaan Seleksi Mandiri ini,”tukasnya.
Ia berharap dengan pelaksanaan seleksi bersama ini memberikan banyak pilihan kepada masyarakat untuk melanjutkan pendidikan putra – putrinya pada jenjang pendidikan tinggi.
“Kepada Bapak/Ibu Kepala SMA/SMK Se Sumatera Barat kami berharap untuk menyampaikan informasi ini kepada lulusannya yang memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi mandiri ini,”pintanya.(ridho)
15 Kampus Kerjasama Penerimaan Mahasiswa Baru PNP – LLDikti :
Universitas Bung Hatta Padang
Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang (STTIND) Padang
Universitas Taman Siswa Padang
STIKES Perintis
Akper Baiturrahmah
Stikes Hang Tuah Tanjung Pinang
Politeknik Kampar Riau
Universitas Abdurrab
Universitas Dharmas Indonesia
Universitas Dharma Andalas
Institut Teknologi Padang
Institut Kesehatan Prima Nusantara Bukittinggi
STIA LPPN
Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat, dan
Politeknik Caltex Riau.
