Padang, majalahintrust.com – Jelang penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2023/2024, Politeknik Negeri Padang (PNP) melaunching sekaligus mensosialisasikan Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Perguruan Tinggi Negeri (PTN) kepada SMA/SMK/MA se-Sumbar, Selasa (10/1/2023).
Diselenggarakan di Gedung Pertemuan Lantai II Kampus PNP, launching dan sosialisasi itu digelar secara hybdrid dan dihadiri kepala sekolah SMA/SMK/MA. Sosialisasi tentang SNPMB PTN itu disampaikan langsung oleh Direktur PNP, Surfa Yondri dan Wakil Direktur I PNP, Revalin Herdianto
Surfa Yondri mengatakan, launching dan sosialisasi ini penting dilakukan, karena penerimaan mahasiswa baru khusus Politeknik Negeri se-Indonesia yang berada di bawah Forum Direktur Politeknik Negeri Indonesia (FDPNI) tidak lagi diadakan. Dan, semua penerimaan mahasiswa baru tergabung ke SNPMB PTN.
Ada tiga jalur SNPMB PTN, yaitu Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Test (SNBT) dan seleksi Mandiri. Untuk jalur SNBP dan SNBT, penerimaannya tidak hanya untuk peserta yang mengambil prodi D-IV atau Sarjana Terapan, tapi peserta untuk Prodi D-IV juga harus melalui SNBP dan SNBT.
“Kalau tahun lalu, yang masuk SNBP dan SNBT hanya D-IV. Tahun ini D-III dan D-IV tergabung ke SNPMB PTN. Setelah SNBP dan SNBT ini, baru kami akan melakukan seleksi Mandiri PTN, baik itu D-III, D-IV, Magister, D-II Fast Track dan Kelas kerjasama di PNP,” kata Surfa Yondri.
Untuk penerimaan mahasiswa baru jalur SNBP, kata Surfa Yondri melanjutkan, persentase minimum yang diterima 20 persen dari total mahasiswa baru yang akan diterima di PNP, dan untuk jalur SNBT minimum 40 persen. Sedangkan untuk seleksi Mandiri PTN, minimum 30 persen. Namun begitu, Surfa Yondri belum bisa memastikan berapa kuotanya.
“Persentase minimumnya sudah jelas, tapi kami belum bisa pastikan jumlah kuotanya. Karena, ada beberapa prodi baru di PNP yang izinnya sudah keluar dan beberapa hari ke depan kita akan tentukan kuota penerimaan di PNP. Namun yang pasti, akan ada peningkatan jumlah mahasiswa baru yang diterima. Tahun lalu itu, total yang diterima 2.230 mahasiswa,” ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan Wakil Direktur I PNP, Revalin Herdianto. Kata dia, selain penerimaan mahasiswa baru PNP untuk prodi D-III dan D-IV pada penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2023/2024 tergabung dalam SNPMB PTN, semua jurusan di SMA/SMK/MA, juga dibebaskan mengambil jurusan di PTN.
“Sekarang ini, jurusan IPS di SMA/MA, bisa memilih prodi ilmu saintek dan soshum di PTN. Kalau dulu tidak bisa seperti itu. Dulunya, jurusan IPS harus ambil jurusan soshum. Sekarang ini, jurusan IPS bisa ambil jurusan teknik maupun kedokteran,” kata Revalin.
Revalin juga membeberkan jadwal SNBP tahun akademik 2023/2024. Untuk pembuatan akun SNPMB PTN, dimulai pada 16 Januari-15 Februari. Kemudian untuk pendaftarannya dimulai 14-28 Februari. Sedangkan pengumuman hasil SNBP pada 28 Maret mendatang.
Sedangkan untuk jalur SNBT, pendaftaran dimulai 23 Maret – 14 April. Untuk jadwal tes dibagi dua gelombang dengan metode Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dengan materi tes terdiri dari tes potensi skolastik, penalaran matematika, literasi dalam bahasa indonesia dan literasi dalam bahasa inggris.
Untuk jadwal tes gelombang I, digelar pada 8-14 Mai, dan gelombang II pada 22-28 Mai. Kemudian untuk jadwal pengumuman hasil SNBT, dilakukaan pada 20 Juni. “Setiap peserta, hanya diperbolehkan mengikuti 1 kali tes,” pungkas Revalin
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.