Sawahlunto, majalahintrust.com – Menjelang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pacuan Kuda Sawahlunto Derby yang diselenggarakan pada tanggal 4 Desember nanti, Pordasi Sumbar menggelar babak penyisihan kelas 3 tahun jarak 1,500 meter yang diikuti 15 ekor kuda di Gelanggang Pacuan Kuda Kandi, Minggu (20/11).
Di race pertama yang diikuti 8 ekor kuda guna meloloskan 6 ekor kuda dan di race kedua diikuti 7 kuda yang juga meloloskan 6 ekor kuda menuju final kelas bergengsi Kejurnas Sawahlunto Derby yang juga menjadi salah satu agenda peringatan Hari Jadi Kota Sawahlunto ke-134.
Ketua Dewan Stewart Pengprov Pordasi Sumbar Maidison menyatakan digelarnya babak penyisihan ini dikarenakan khusus untuk kelas 3 tahun jarak 1,500 meter diikuti 15 kuda, sedangkan untuk final nantinya hanya dapat diikuti oleh 12 ekor kuda.
“Jadi babak penyisihan diikuti 2 race yang akan meloloskan tiap race total 6 kuda di tiap race agar 12 kuda yang lolos bisa mengikuti final pada Minggu 04 Desember nanti,” kata Maidison.
Ia juga menambahkan sebelum Kejurnas, akan digelar pengukuran dan drawing bagi kuda-kuda peserta kelas lainnya dan kelas 3 tahun derby guna menentukan race dan kelas yang akan berpacu.
Kuda yang lolos di race pertama yakni, King Hector dengan joki J Runtu (Provinsi Jawa Barat), Alena Queen joki M Soleran (Provinsi Riau), Talago Queen joki Antony (Kota Payakumbuh), Aero Dupont joki Rian Firmansyah (Kota Padang panjang), Naresha Bukati joki Rudi Junior dan Silver Kandi joki Jefrianto (Kota Sawahlunto).
Sementara kuda yang lolos di race kedua yaitu kuda Ratu Aquila joki Rian Firmansyah (Kota Padang panjang), Santana Gold joki T Pantaw (Kota Padang Panjang), Nilam Bukati Rudi Junior (Kota Bukittinggi), Bidadari Minang joki Suardi (Kota Bukittinggi), Al Qawi joki Yanni Rondoruwu (Provinsi Sumatera Utara) dan King Asoka joki Z Hendri (Kota Payakumbuh). tri
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.