Padang – Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumbar melalui Program KOTAKU, melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan galeri dan launching kegiatan skala Kawasan Batang Arau.
Pelaksanaan program Kotaku ini ditandai dengan groundbreaking yang dilaksanakan di Kelurahan Batang Arau, bersama Pelaksana tugas (Plt) Walikota Padang Hendri Septa, Senin (16/11).
Kasi Pelaksanaan Wilayah 1 Eddy Rachmad dalam sambutanya, mengharapkan dengan dibangunnya Galery dan Lanjutan Penanganan Kawasan Batang Arau Segmen Seberang Padang, dapat menjadikan kawasan kumuh menjadi indah, tertata dan menjadi destinasi wisata baru dikota Padang.
Program ini sekaligus mendukung tercapainya sasaran RPJMN 2020- 2024 kota padang dalam penuntasan luasan permukiman kumuh.
“Apapun yang kita bangun kalau tidak ada kontribusi dari masyarakat, kawasan kumuh ini tidak akan tuntas. Jangan kita membangun ini menjadikan kawasan kumuh baru” Ucap Eddy Rachmad sembari mengharapkan kontribusi masyarakat agar mendukung Program ini dengan menjaga infrastruktur
Plt Walikota Padang Hendri Septa dalam sambutannya mengatakan, sejak tahun 2017-2019 penanganan permukiman kumuh di Kota Padang telah dilaksanakan di kawasan Batang Arau. Karena merupakan kawasan prioritas dan strategis kota dengan investasi anggaran APBN mencapai hampir Rp 40 Miliar.
Untuk tahun 2020, Kota Padang kembali mendapatkan anggaran dari pemerintah pusat yang bersumber dari Loan IDB ( Islamic Development Bank) Program KOTAKU dengan pagu sebesar Rp 12,3 Miliar meliputi kegiatan skala Lingkungan Bantuan Pemerintah untuk Masyarakat (BPM) livelihood.
Lalu untuk pembangunan Galeri di Kelurahan Batang Arau sebesar Rp 1 Miliar, serta skala kawasan untuk lanjutan penanganan Kawasan Batang Arau (Segmen Seberang Padang ) dengan Pagu 11,3 Miliar.
“Alhamdulillah Kawasan Batang Arau kembali mendapatkan bantuan. Semoga semakin tacelak kedepannya,” Harap Hendri Septa. (*)