Raditya Alvaro Mantan Pemain PSP Dapat Bantuan Kaki Palsu dari Andre Rosiade
Padang, Intrust – Mantan Pemain PSP U-13 Raditya Alvaro, sosok anak muda bertalenta bagus dalam olah si kulit bundar, terpaksa harus mengubur impian jadi pemain Timnas. Pasalnya kaki pria muda ini terpaksa diamputasi, karena mengidap kanker tulang ganas.
Pria yang di lahirkan Medan 9 Mei 2005, buah hati Amrizal dan Nesri Amry telah menjalani berbagai macam pengobatan baik medis maupun tradisional. Akan tetapi, keputusan terpahit harus di jalani kaki kanannya harus di amputasi untuk menghindari sel kanker jangan sampai menjalar.
Namun kini secercah harapan untuk setidaknya bisa beraktiftas secara normal seperti sediakala, dapat terwujud. Hal ini terjadi karena bantuan kaki palsu dari Andre Rosiade, yang juga Anggota DPR RI dari Partai Gerindra.
“Alhamdulillah Raditya Alfvaro dibantu oleh Bapak H. Andre Rosiade,SE mendapatkan kaki Palsu,” ucap Ketua DPC Gerindra Kota Padang Verry Mulyadi bersama Wakil Ketua 1 (OKK) Eko Muhardi dan Tim AR Center saat penyerahan, pada Minggu (1/5/2022).
Menurut Verry, setelah mendapatkan kaki palsu ini Raditya perlu penyesuaian untuk memakainya sehingga nyaman dalam beraktifitas. Kemudian untuk perkuatan otot paha perlu dilakukan terapy ,Verry pun merekomondasikan tempat Pisioterapy kepada orang tua Raditya agar membawa 2 atau 3 kali seminggu.
“Untuk biayanya tidak usah difikirkan itu tanggungan saya. Yang penting Radit bisa beraktifitas seperti dahulu kembali. Bisa semangat lagi dalam menjalani kehidupan,” harap Pria yang akrab disapa Pen Lory ini.
Pada kesempatan itu, Verry pun menyampaikan harapan Andre Rosiade, bahwa Raditya harus semangat terus dalam menekuni olahraga. Paling tidak, kelak bisa menyalurkan bakatnya lagi menjadi atlit disabilitas, bahkan bisa berprestasi hingga Olimpiade Asian Para Games.
“Kami akan selalu mendukung Raditya, supaya semangat bangkit menjadi atlit lagi,” pungkas Verry Mulyadi yang Juga mantan Exco PSSI 2016 -2019. (Ridho)
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.