Safari Ramadhan Wagub Vasko di Masjid Raya Pasilihan: Menyerap Aspirasi Masyarakat di Nagari Pelosok Paling Ujung Solok
Solok, majalahintrust.com – Wakil Gubernur Sumatera Barat Vasko Ruseimy melakukan safari Ramadhan yang menyentuh langsung Nagari Pasilihan, sebuah kawasan terpencil di bagian utara Kabupaten Solok, tepatnya di Kecamatan X Koto. Safari ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat di daerah pelosok, sekaligus mempererat hubungan antara pemerintah dengan warga.
Wali Nagari Pasilihan, Yonhi Nofri, mengungkapkan rasa terima kasih mewakili warganya, sembari menyatakan bahwa kunjungan Wakil Gubernur ini adalah yang pertama kali di kampung mereka. “Seumur hidup saya, ini baru pertama kalinya Wakil Gubernur datang ke kampung kami. Dulu, kami hanya pernah didatangi oleh Gubernur Azwar Anwar,” ujarnya dengan penuh haru.
Nagari Pasilihan, yang terletak di ujung utara Kabupaten Solok dan berbatasan langsung dengan Nagari Padang Gantiang di Kabupaten Tanah Datar, meskipun hanya dihuni oleh sekitar 900 jiwa, menghadapi berbagai tantangan yang mendesak perhatian.
Yonhi Nofri menyampaikan beberapa keluhan warga, seperti ketiadaan sinyal telekomunikasi, yang meskipun kini sedang diatasi dengan pembangunan tower, serta kurangnya penerangan jalan.
“Kami juga berharap ada bantuan lampu jalan, karena dari Solok hingga Pasilihan, tidak ada penerangan jalan. Jarak kami ke rumah sakit di Solok sangat jauh, sekitar 50 kilometer, sementara ke Tanah Datar 20 kilometer. Untuk pendidikan, kami hanya memiliki SD, tidak ada SMP atau SMA, dan pasar pun belum ada,” jelasnya.
Bupati Solok, Jon Firman Pandu, turut menyambut baik kehadiran Wakil Gubernur dan mengapresiasi perhatian yang diberikan kepada daerah tersebut. “Alhamdulillah, Bapak Wakil Gubernur sebagai ketua rombongan Safari Ramadhan hadir di Nagari ini. Bersama-sama kita berupaya untuk membangun daerah ini,” katanya.
Wakil Gubernur Vasko Ruseimy menegaskan bahwa meskipun Nagari Pasilihan hanya memiliki 900 jiwa, kehadiran mereka di safari Ramadhan ini menegaskan bahwa setiap sudut Sumatera Barat memiliki nilai yang sama pentingnya.
“Hari ini, Pasilihan ada di hati kami. Pesan yang disampaikan oleh Bapak Prabowo adalah bahwa di manapun nagari di Sumatera Barat berada, semuanya harus dirangkul dan dipeluk untuk bersama-sama membangun provinsi ini,” katanya dengan semangat.
Selain itu, Vasko menekankan pentingnya masjid sebagai pusat kebudayaan dan peradaban Minangkabau. “Masjid harus kita jadikan pusat kebudayaan, tempat kita mengaji dan mengkaji. Inilah perbedaan masjid di Sumatera Barat dengan masjid di tempat lain,” ujarnya.
Terkait pembangunan, meskipun menghadapi berbagai kendala, Wakil Gubernur memastikan bahwa pemerintah daerah akan terus berupaya keras untuk mengatasi keterbatasan tersebut.
“Meskipun di pusat sedang mengencangkan efisiensi, kami pemerintah daerah tidak hanya akan menghabiskan anggaran, tetapi juga berusaha mencari anggaran baru untuk mendukung pembangunan daerah ini,” tambahnya.
Sebagai bentuk perhatian nyata pemerintah, Wakil Gubernur menyerahkan bantuan sebesar 50 juta rupiah untuk renovasi Masjid Raya Pasilihan. Meskipun jumlahnya terbatas, diharapkan bantuan tersebut dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat. “Meskipun bantuan ini tidak banyak, Insya Allah akan bermanfaat dan sesuai dengan impian kita menjadikan masjid sebagai pusat peradaban,” tutupnya.
Safari Ramadhan ini bukan hanya menjadi ajang untuk mendengarkan aspirasi masyarakat, tetapi juga sebagai wujud nyata kepedulian pemerintah dalam memperhatikan pembangunan di daerah-daerah terpencil, serta mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat. ns-dskmf-adpsb
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.