“PermataBank mengajak masyarakat Indonesia terapkan smart shopping untuk menjaga sehatnya cashflow di masa normal baru”
Jakarta – Menjalani transisi ke masa kenormalan baru (tatanan baru untuk beradaptasi dengan COVID-19), masyarakat Indonesia mulai aktif mengutamakan sistem pembayaran secara digital. Berdasarkan data Bank Indonesia, transaksi menggunakan instrumen pembayaran digital selama Maret 2020 meningkat 67,9% atau sebesar Rp 15,03 triliun dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu, yakni Rp 8,95 triliun.
Hal ini diiringi dengan sikap masyarakat yang menjadi lebih kritis terhadap pengeluaran belanja pribadi maupun rumah tangga. Permata Bank mengajak masyarakat untuk tetap logis dan bijak dalam berbelanja dengan memanfaatkan PermataKartuKredit sebagai alat smart shopping di tengah masa yang terbatas.
Dalam kondisi saat ini masyarakat Indonesia menjadi lebih akrab dengan transaksi digital, terutama untuk berbelanja melalui e-commerce. Bank Indonesia merilis data bahwa sepanjang bulan Maret 2020 pertumbuhan transaksi pada e-commerce meningkat sebesar 18,1% yakni sebanyak 98,3 juta transaksi.
Salah satu instrumen perbankan yang praktis dan dapat menunjang aktivitas berbelanja secara daring adalah fasilitas kartu kredit. Tak hanya dapat diakses setiap saat, pengguna juga dapat memaksimalkan keunggulan yang dimiliki oleh kartu kredit seperti keuntungan tambahan saat bertransaksi, fungsi dana darurat, serta kemudahan mengelola pengeluaran dan anggaran belanja.
Djumariah Tenteram, Direktur Retail Banking PermataBank memaparkan, mudahnya proses berbelanja non-tunai yang ditawarkan oleh sistem pembayaran digital membuat masyarakat perlu lebih cerdas dalam mengatur pengeluaran.
Salah satunya adalah berbelanja secara lebih logis dengan menentukan skala prioritas. PermataKartubKredit mendukung smart spendinh dengan memberikan beragam opsi bagi nasabah untuk dapat berbelanja dengan harga yang paling sesuai dan keuntungan lain yang dapat dimaksimalkan.
“Hal ini merupakan bentuk komitmen PermataBank untuk membantu masyarakat agar tetap dapat memenuhi kebutuhan pokok bulanan dengan di masa new normal.”ujarnya.
Djumariah Tenteram memberikan beberapa tips dan trik agar dapat berbelanja secara pintar dengan Permata Kartu Kredit sebagai alat bantu smart shopping di masa new normal:
- Menyusun Anggaran dan Skala Prioritas Belanja
Sebelum berbelanja, susun anggaran sesuai dengan pendapatan bulanan dan tentukan skala prioritas. Pastikan daftar belanja yang telah disusun berisi kebutuhan pokok dan perlengkapan yang benar-benar dibutuhkan dan cukup untuk digunakan untuk satu bulan. Hal ini membantu kita terhindar dari membeli barang-barang yang tidak diperlukan atau impulsive buying.
2. Memaksimalkan Keuntungan dalam Kartu Kredit
Salah satu keunggulan kartu kredit yaitu memberikan beragam keuntungan yang sesuai dengan kebutuhan pengguna dalam berbelanja. Tiap jenis PermataKartuKredit memiliki keunggulannya masing-masing. Contohnya, PermataHeroCard memberikan cashback setiap berbelanja apa saja, di mana saja dan kapan saja. Cashback tersebut dapat ditukarkan untuk belanja gratis di Giant, Hero, dan Guardian. PermataHeroCard juga memberikan diskon 20% untuk produk segar setiap hari Senin–Kamis di Giant dan Hero yang menguntungkan nasabah berbelanja bulanan menjadi lebih hemat sepanjang tahun. Selain itu, ada PermataShoppingCard yang memberikan 3 kali Poin Reward untuk transaksi pembelanjaan di seluruh department store dan supermarket. Poin Reward tersebut dapat ditukarkan menjadi mileage, E-Voucher Merchant seperti METRO Departement Store, Tokopedia, dan merchant-merchant partner lainnya, bahkan dapat digunakan untuk memotong tagihan bulanan. Tentunya, masih banyak promosi dan diskon untuk transaksi online ataupun transaksi langsung di merchant apabila pembayarannya menggunakan PermataKartuKredit.
3. Memberikan Keamanan Transaksi
Maraknya penyalahgunaan transaksi online menjadi pertimbangan utama dalam memilih alternative pembayaran ketika berbelanja. PermataKartuKredit memiliki fitur Permata Navigator yang memberikan notifikasi langsung di ponsel pengguna segera setelah pembayaran dilakukan. PermataKartuKredit juga dilengkapi dengan OTP untuk transaksi online dan PIN untuk transaksi langsung di Merchant. Hal ini membuat transaksi menggunakan kartu kredit tak hanya dapat dicatat, tetapi terasa lebih aman dan nyaman. Bahkan mulai 1 Juli 2020, berdasarkan peraturan Bank Indonesia transaksi Kartu Kredit wajib menggunakan PIN. Tanpa PIN transaksi akan ditolak.
4. Mengontrol Pengeluaran Belanja
Mengatur cashflow dalam berbelanja merupakan salah satu kunci penting dalam menerapkan smart shopping. PermataKartuKredit memberikan keringanan transaksi melalui fitur cicilan dengan jangka waktu hingga 24 bulan. Bunga cicilan bisa 0% dan biaya admin pun sangat ringan. Kebutuhan terpenuhi segera tapi pembayaran tidak perlu dilakukan sekaligus di depan.
5. Disiplin Membayar Tagihan
PermataKartuKredit memberikan layanan Bills to Pay untuk memudahkan pembayaran tagihan bulanan seperti Telkom, PLN, PAM, dan sebagainya dimana pembayarannya sudah otomatis masuk ke tagihan PermataKartuKredit sehingga tidak perlu khawatir lagi lupa bayar dan akhirnya bisa dikenakan biaya keterlambatan pembayaran dari provider. Selain itu, tagihan bulanan dapat dibayarkan dengan mudah melalui aplikasi PermataMobile X, tidak harus datang ke cabang atau ATM. Di aplikasi ini juga dapat mengajukan cicilan 0% hingga 12 bulan, mengajukan dana tunai untuk kebutuhan darurat, serta pengajuan kartu tambahan untuk keluarga.
Bijak dalam menggunakan kartu kredit juga dapat disesuaikan dengan minat dan kemampuan penggunanya. Permata Kartu Kredit senantiasa memberikan pilihan produk yang beragam sesuai dengan manfaatnya bagi nasabah. Untuk kemudahan pengajuan dan transaksi, nasabah Permata Bank dapat mengakses fitur Permata Kartu Kredit melalui satu aplikasi saja, yakni PermataMobile X yang simple, fast, and reliable. (rel)