Sawahlunto, majalahintrust.com – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Sawahlunto menyelenggarakan acara sosialisasi Revitalisasi Badan Kesajahteraan Masjid (BKM) se‑Kota Sawahlunto, yang juga dihadiri oleh Ketua BKM Provinsi Sumatera Barat Yusran Lubis di Aula Hotel Khas Ombilin, Selasa (22/7).
Dalam pemaparannya, Kepala Kantor Kemenag Kota Sawahlunto Dedi Wandra mengatakan bahwa BKM berfungsi untuk pembinaan dan pelayanan umat, tidak hanya mengurusi ibadah, tetapi juga menyelenggarakan aktivitas pendidikan, ekonomi, dan sosial.
“Revitalisasi BKM merupakan langkah strategis dalam memberdayakan umat melalui penghidupan dan pemakmuran masjid, untuk menghidupkan dan memakmurkan masjid agar menjadi pusat sosial yang melayani berbagai lapisan masyarakat sekaligus memperkuat sinergi antara BKM dan lembaga terkait lainnya,” ucap Dedi Wandra.
Ia menambahkan bahwa masjid harus menjadi pusat dakwah moderat, serta menjadi ruang ramah bagi seluruh lapisan masyarakat termasuk untuk anak-anak, perempuan, disabilitas, musafir, dan lingkungan hidup. Ia juga menekankan pentingnya program sosial berbasis masjid, seperti pemberdayaan ekonomi umat serta zakat dan wakaf produktif.
Sementara itu, Ketua BKM Provinsi Sumatera Barat Yusran Lubis menyampaikan bahwa BKM yang lembaga yang dibentuk oleh Kementerian Agama ini memegang peran penting dalam advokasi, pembinaan organisasi dan administrasi, serta upaya peningkatan sarana dan layanan seperti konsultasi keluarga.
“Sebagai contoh pemberdayaan ekonomi jama’ah, Masjid Raya Sumatera Barat bekerja sama dengan badan wakaf dalam pengembangan kolam ikan, serta Masjid Al Hakim yang menyajikan makanan bagi musafir,” katanya. tri
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.