Tutup MTQ Masjid Rahmatan Lil Alamin, Desrio Putra: Pemerintah Perlu Kucurkan Lebih Anggaran untuk Pembinaan Keislaman
PADANG, majalahintrust.com – Pererat silaturahmi, warga Komplek Shafa dan Marwa Sungai Lareh, Kelurahan Lubukminturun, Kecamatan Koto Tangah gelar buka bersama sekaligus menyerahkan santunan kepada anak yatim, Sabtu (16/4).
Kegiatan tersebut turut dihadiri anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Gerindra Desrio Putra.
Desrio mengapresiasi setiap kegiatan keagamaan yang dilakukan di komplek tersebut. Seperti kegiatan MTQ, hafalan Al Quran dan kegiatan positif lainnya. Pada momen itu dia berkesempatan menyerahkan hadiah bagi anak-anak pemenang lomba keagamaan di komplek.
Menurut Desrio, pemerintah daerah perlu mengucurkan anggaran lebih untuk kegiatan pembinaan keislaman dan Ramadhan adalah momentum untuk itu. Dengan begitu nantinya akan terbentuk remaja-remaja yang berkarakter.
Pada 2024 ini, Desrio berjanji akan mengalokasikan dana pokok pikiran untuk membantu jalan, drainase dan masjid di Komplek Shafa dan Marwa. Belakangan ketika curah hujan tinggi komplek tersebut kerap dilanda banjir.
Menurutnya, hal ini sudah menjadi kewajibannya sebagai perwakilan dari masyarakat di legislatif. Apalagi kata Desrio, jarang sekali anggaran dari pemerintah daerah masuk ke komplek atau perumahan.
“Dulu persoalannya disebut terkendala kewenangan, tapi setelah dipelajari ternyata bisa dana pemerintah provinsi masuk ke perumahan dan komplek,” ujar Desrio yang juga memutuskan maju ke DPD RI pada 2024 nanti.
Untuk ia ia berharap ada komitmen pemerintah kota dan provonsi meningkatkan pembangunan lingkungan dan pemukiman, seperti pembenahan jalan dan drainase yang layak untuk kawasan pemukiman.
“Untuk itu pemerintah diharapkan lebih memfokuskan bangun sarana dan prasarana yang dibutuhkan masyarakat. Jangan bangun gedung dan kantor pemerintahan yang megah-megah tapi manfaatnya tidak dirasakan oleh masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua RT O3 RW 05 Komplek Shafa dan Marwa, Erinaldi mengapresiasi atas kepedulian Desrio Putra terhadap komplek setempat. Ditambah dengan berbagai kegiatan keislaman yang didukung penuh anggota DPRD Sumbar tersebut.
Menurutnya, di Komplek Shafa dan Marwa warga optimis menjadikan anak-anak dan remaja setempat cinta terhadap Al Quran. Selain itu kegiatan keagamaan yang dilakukan bertujuan untuk menghilangkan pengaruh negatif dari gadget.
“Anak-anak sekarang sudah terfokus pada gadget. Ini yang kita waspadai, karena sudah banyak anak-anak yang jarang membuka Al Quran,” ujar Erinaldi.
Untuk itu di Komplek Shafa dan Marwa akan dirutinkan kegiatan baca Al Quran. Ia juga berharap nantinya diprioritaskan anggaran untuk kegiatan-kegiatan keagamaan oleh pemerintah kota maupun provinsi.(kld)
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.