Padang.—Tak percuma Universitas Andalas (Unand) dijuluki kawah candradimuka Indonesia bagian barat. Soal penghasil sumber daya manusia, Unand termasuk kiblat bagi banyak daerah di Sumatera bahkan Indonesia.
Kali ini Pemerintah Kabupaten Kerinci kepincut ingin bekerjasama dengan Unand. Setelah beberapa waktu lalu Unand berkunjung kesana, Bupati Kerinci Dr. H. Adirozal, MSi Kamis (1/4-2021) laksanakan kunjungan balasan ke Pimpinan Unand di Kampus Limau Manis Padang.
Adirozal disambut Rektor UNAND Prof. Yuliandri, SH, MH didampingi WR3 Dr. Ir. Insannul Kamil dan WR4 Dr. Hefrizal Handra di ruang kerja Rekor UNAND.
Pembicaraan makin intens terutama menyangkut kerjasama antara Pemkab Kerinci dengan Unand sebelum dimatangkan dengan penandatangan nota kesepahaman (MoU).
Adirozal menyampaikan, rencana MoU dengan Unand nantinya meliputi penguatan dan pengembangan kapasitas sumber daya manusia, pengembangan industri pariwisata, UMKM/IKM, pengembangan ekonomi, dan sosial budaya masyarakat di Kabupaten Kerinci.
Rekor Unand Prof Yuliandri juga membuka peluang untuk implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan pelaksanaan Kuliah Kerja (KKN) Tematik Mahasiswa Unand di Kabupaten Kerinci.
“Ini peluang strategis, Unand harus meningkatkan ritme kolaborasi stretegis dengan banyak stakeholder. Apalagi Pemkab Kerinci juga memberikan lampu hijau untuk penerapan Merdeka Belajar Kampus Merdeka dan KKN Tematik Mahasis UNAND di Kabupaten Kerinci,” ujar Yuliandri.
Wakil Rektor 3 Insannul Kamil menambahkan, pertemuan tadi menjadi handicaps untuk tindaklanjut ke penandatangani MoU.
“Kita, (Unand dan Pemkab Kerinci,red) menyiapkan naskah MoU dulu, jika sepakat tentu dilanjutkan dengan penandatamganan dengam prinsip kolaborasi strategis tadi,” ujar Insannul.(*)