Yogyakarta, majalahintrust.com – Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ahlul Badrito Resha, SH menghadiri acara pembentukan Ikatan Keluarga Kabupaten Limapuluh Kota-Kota Payakumbuh (IK Gonjong Limo) Daerah Istimewa Yogyakarta di Padokan Rogocolon, Titomulyo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Sabtu (24/5).
IK Gonjong Limo DIY merupakan wadah organisasi sosial kemasyarakatan yang menghimpun warga asal Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh di perantauan Yogyakarta.
Wadah ini terbuka bagi siapa saja yang memiliki ikatan kekerabatan Luhak Nan Bungsu, termasuk rang sumando, bako, anak pisang, dan masyarakat simpatisan baik laki-laki maupun perempuan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Ahlul Badrito Resha menyampaikan apresiasi tinggi atas pembentukan organisasi IK Gonjong Limo DIY yang dinilai sebagai langkah strategis memperkuat persatuan dan solidaritas masyarakat Luhak 50 di rantau.
“Kita patut bangga dan bersyukur dengan terbentuknya organisasi ini. IK Gonjong Limo bukan hanya sekadar wadah silaturahmi, tetapi juga menjadi jembatan kontribusi perantau terhadap pembangunan kampung halaman,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh anggota dan pengurus untuk menjadikan organisasi ini sebagai kekuatan dalam memperkuat ekonomi mikro dan UMKM masyarakat Minangkabau di perantauan maupun di kampung. Menurutnya, semangat kolektif dan nilai-nilai kebersamaan khas Minang adalah modal sosial yang sangat berharga.
“Kekompakan di rantau akan mencerminkan kekuatan di kampung. Mari kita saling bantu, saling rangkul, dan jadikan organisasi ini penguat nilai adat, budaya, serta penggerak kegiatan sosial dan ekonomi yang bermanfaat bagi banyak orang,” tambahnya.
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua DPRD Limapuluh Kota Doni Ikhlas, Wakil Ketua DPRD Muhammad Fadhil Abrar dan Alia Efendi, Ketua BAZNAS Limapuluh Kota Dr. Yulius, serta tokoh-tokoh masyarakat perantau.
Berdasarkan hasil musyawarah yang disaksikan oleh para pimpinan daerah, disepakati dan ditetapkan susunan pengurus IK Gonjong Limo DIY dengan Ketua Selfiandi, Sekretaris Fauzan Azima, dan Bendahara Marta Hendra.
Ketua IKBMY H. Gusremon, SH dalam sambutannya mengapresiasi dukungan pemerintah daerah dan menyatakan bahwa kehadiran organisasi ini merupakan perwujudan cinta tanah kelahiran yang akan terus dihidupkan melalui kegiatan positif dan sinergis.
Sementara itu, Ketua Panitia Azhari Muiz, ST, menyampaikan terima kasih atas partisipasi semua pihak, serta menegaskan bahwa Gonjong Limo akan menjadi rumah besar bagi masyarakat Limapuluh Kota dan Payakumbuh di Yogyakarta.
Sesepuh perantau Minang, H. dr. Misfasri, M.Pd yang juga hadir dalam kegiatan tersebut menambahkan bahwa tradisi bersilaturahmi dan berorganisasi merupakan bagian dari adat Minangkabau yang harus dijaga dan diwariskan.
“Silaturahmi adalah kekuatan kita. Dengan Gonjong Limo semakin kompak, InsyaAllah peran kita di perantauan dan di kampung akan semakin besar dan bermakna,” tuturnya. rio
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.