Tanahdatar, Intrust – Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian menyebutkan akurasi sebuah data sangat penting bagi pemerintah dalam menyusun perencanaan pembangunan daerah. Karena itu data yang diinput menurutnya tidak perlu dibagus-baguskan. Tapi akan lebih baik apa adanya dan akurasinya bisa terjamin. Sehingga program pemerintah daerah nanti bisa tepat guna dan tepat sasaran.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Richi Aprian di Emersia Hotel, Batusangkar, Kamis (17/2) saat membuka Focus Group Discussions (FGD) finalisasi penyusunan data publikasi Tanah Datar Dalam Angka 2022 yang diadakan Badan Pusat Statistik (BPS) Tanah Datar. Acara itu juga dihadiri Forkopimda, Instansi Vertikal, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), BUMN/BUMD, Oraganisasi Sosial Kemasyarakatan dan tamu undangan lain.
Menurutnya melalui data akan membantu pemerintah dalam pembangunan masyarakat. Karena melalui data itulah lahir Program Unggulan (Progul) Tanah Datar yang tertuang dalam RPJMD. “Lahirnya Progul berawal dari survei yang terhimpun menjadi sebuah data untuk dijadikan skala prioritas program,” ujar Wabup Richi.
Ia menyebutkan, bentuk komitmen pemerintah daerah untuk menguatkan SDI adalah dengan menetapkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 tahun 2022 tentang penyelenggaraan SDI tingkat daerah. Peraturan tersebut menetapkan BPS Tanah Datar sebagai pembina data statistik daerah, dan Dinas Kominfo Tanah Datar sebagai wali data daerah.
“Kita berharap adanya kerja sama dari semua pihak, baik itu pembina data, wali data, dan produsen data untuk mewujudkan satu data Tanah Datar. Dimulai dari perencanaan data, pengumpulan data, pemeriksaan data, dan data prioritas hingga penyebarluasan data,” ujar Wabup Richi.
Kepala BPS Tanah Datar Chardiman mengatakan perencanaaan daerah tidak terlepas dari data yang akan dirasakan oleh seluruh sektor baik financial maupun non financial. Menurut Chardiman, dalam waktu dekat BPS Tanah Datar akan mempublikasikan Tanah Datar Dalam Angka melalui Website resminya yakni https://tanahdatarkab.bps.go.id/.
“Data yang telah diterima oleh BPS Tanah Datar yang sebagian besar berasal dari perangkat daerah, akan kita singkronisasikan serta finalisasi sebelum kita publikasikan di waktu dekat ini,” pungkas Chardiman. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.