Bukittinggi, majalahintrust.com – Sebagai bagian dari upaya sarana asimilasi dan edukasi, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Bukittinggi dilibatkan dalam kegiatan membuka kebun di lahan komplek bangunan eks Lapas Bukittinggi.
Kegiatan yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada WBP untuk belajar dan mengembangkan keterampilan baru, serta sebagai sarana untuk mengisi waktu dengan kegiatan yang positif itu, berlangsung Selasa, 26 Desember 2023.
Menurut Kepala Lapas Kelas IIA Bukittinggi Herdianto, kegiatan berkebun ini merupakan bagian dari program Sarana Asimilasi dan Edukasi bagi WBP Lapas kelas IIA Bukittinggi. Tujuannya untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuannya.
“Melalui kegiatan berkebun ini, kami berharap dapat memberikan kesempatan kepada WBP untuk belajar tentang pertanian dan keterampilan lainnya. Serta memberikan pengalaman positif di dalam lingkungan lapas,” ungkapnya.
Selain itu, kegiatan berkebun juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi WBP dalam hal pembelajaran tentang kemandirian dan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan.
“Melalui kegiatan berkebun ini, WBP dapat belajar tentang cara bertani dan merawat tanaman, serta merasakan manfaat dari hasil jerih payah mereka sendiri. Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pembinaan WBP di dalam Lapas,” tambahnya.
Upaya Sarana Asimilasi dan Edukasi ini menjadi bagian yang penting dalam upaya rehabilitasi dan reintegrasi sosial WBP. Dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk belajar keterampilan baru itu bisa mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat setelah masa hukuman mereka selesai.
“Diharapkan melalui kegiatan berkebun di komplek bangunan eks Lapas Bukittinggi ini, WBP dapat memperoleh pengalaman belajar yang positif dan meningkatkan keterampilan serta pengetahuan mereka. Sehingga nantinya dapat berkontribusi positif bagi masyarakat setelah kembali ke lingkungan bebas,” pungkasnya. yus
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.