Tanahdatar, Intrust, – Warga Batusangkar dan perantau tumpah ruah di Lapangan Gumarang Batusangkar saat melaksanakan Shalat Idul Fitri Senin pagi (2/5). Bertindak sebagai Imam M. Fhacri, sedang Khutbah disampaikan Kolonel Sus Mutaqin dari Jakarta.
Membludaknya jemaah shalat Ied itu diperkirakan karena setelah dua tahun Pemerintah Kabupaten Tanah Datar tidak melaksanakannya akibat pandemi Covid-19 melanda Indonesia dan Dunia,
Kegiatan shalat Ied itu selain diikuti masyarakat umum maupun perantau yang baru pulang ke kampung halaman juga dihadiri langsung Bupati Tanah Datar Eka Putra, Wakil Bupati Richi Aprian yang juga Ketua PHBI Tanah Datar, Anggota
Forkopimda, Bupati Tanah Datar Periode 2005-2010 M. Shadiq Pasadigoe, Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra dan Kepala OPD se Tanah Datar.
Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra mengakui shalat hari raya idul fitri ialah puncak rangkaian ibadah yang kita lakukan selama bulan Ramadan. Khusus tahun ini merupakan penyelenggaraan perdana setelah pandemi Covid-19.
“Semoga Allah SWT menerima ibadah yang telah kita lakukan, mengampuni segala dosa dan kesalahan dan mengembalikan kita kepada fitrah di hari kemenangan ini,” ujar Bupati.
Bupati Eka iuga mengucapkan selamat datang bagi perantau yang telah sampai di kampung halaman dengan selamat untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga.
”Kita bersyukur di tahun ini pemerintah pusat telah mengizinkan mudik karena angka penyebaran Covid-19 yang semakin menurun. Tentunya ini adalah berkah. Kita berdoa semoga pandemi ini segera berakhir, sehingga kita dapat kembali beraktifitas secara normal,” tambah Bupati.
Kepada masyarakat Tanah Datar baik yang di ranah maupun di rantau diharapkannya agar berkenan mendukung dan mensuport pemerintah daerah dalam membangun kampung halaman.
Karena memang saat ini, Tanah Datar tengah berupaya mewujudkan visi-misi ke depannya dengan mewujudkan Tanah Datar Madani Berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syara Basandi Kitabullah (ABS-SBK).
Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) sekaligus Wakil Bupati Richi Aprian mengatakan pihaknya telah berupaya untuk merangkul seluruh masjid dan mushala di sekitar Batusangkar untuk melaksanakan shalat Idul Fitri 1443 H di lapangan Gumarang.
Setelah beberapa kali melaksanakan rapat dan pertemuan akhirnya hanya tiga masjid yang memberikan dukungan penuh untuk Shalat di Lapangan Gumarang ini. Yaitu Masjid Taqwa Parak Jua, Masjid Muhammadiyah, dan Masjid Amaliah.
“Alhamdulillah. Meskin begitu patut kita syukuri adalah tahun ini kita bersama bisa berkumpul dan diizinkan Allah untuk melaksanakan ibadah sholat Idul Fitri di Lapangan Gumarang ini,” ujar Bupati.
Ketua DPRD Tanah Datar Rony Mulyadi menyampaikan syukur kepada Allah dengan melandainya angka COVID-19. Karena selama dua tahun umat muslim tidak bisa melaksanakan ibadah Idul Fitri bersama-sama.
“Semoga Allah SWT mencabut virus Covid-19 ini sehingga di tahun selanjutnya kita bisa mengikutinya secara bersama sama kembali. Kami juga berterima kasih kepada pengurus PHBI Tanah Datar dengan terlaksananya Sholat Idul Fitri di lapangan Gumarang ini,” tambah Ronny. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.