Padang, majalahintrust.com – Yessy Marzona, S.Pd., M.Pd., terpilih sebagai Ketua Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Perguruan Tinggi (PPKPT) di lingkungan Universitas EkasaktiRabu ( 18/12) di Ruang Sidang Rektor Lt.1 Gedung Rektorat Universitas Ekasakti.
Terpilihnya Yessy Marzona sebagai Ketua Satgas PPKPT UNES adalah hasil rapat Pimpinan dan Panitia Seleksi (Pansel) Satgas Unes-AAI sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia No. 55 Tahun 2024 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi.
Sebelumnya Unes telah membentuk Satgas berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI No. 30 tahun 2024 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di lingkungan Perguruan Tinggi, dengan keluarnya Peraturan Menteri yang baru No. 55 Tahun 2024. Cuma kata seksualnya dihilangkan menjadi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Perguruan Tinggi (PPKPT).
Adapun lengkapnya Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (PPK) di Unes Ketua Yessy Marzona, S.Pd., M.Pd., (unsur Pendidik), Sekretaris Emmi Yuliza, S.H. (unsur Tenaga Kependidikan) dan Anggota sebanyak 13 orang terdiri dari 6 orang unsur Pendidik, 1 orang tenaga kependidikan dan 6 orang Mahasiswa.
Rektor Unes Prof. Dr. H. Sufyarma Marsidin, M.Pd., mengatakan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia No. 30 Tahun 2024 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan dilingkungan Perguruan Tinggi (PPKPT) pada Permen Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI No. 55 Tahun 2024. Jadi tidak hanya seksual saja, tapi sudah banyak kekerasan seperti kekerasan fisik, perundungan, seksual, kebijakan yang mengandung kekerasan dan sebagainya.
Dengan adanya perubahan dari Peraturan Menteri ini, tentu ada lagi perubahan kebijakan kita adalah Ketua tetap berasal dari Dosen/Pendidik, Sekretaris dari unsur tenaga kependidikan. Tim Satgas ini adalah ganjil, Pansel kita Prof. Dr. Dra. Hj. Darmini Roza, S.H., M.Hum, Dr. Ir. Dewirman Prima Putra, M.Si dan Dr. Tarma.
“Satgas adalah salah satu indikator dari IKU dan Satgas ini penting untuk melihat perubahan perubahan dan prilaku yang terjadi di tengah tengah masyarakat kita, khususnya masyarakat kampus,” ujar Rektor. r-ns
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.