PADANG – Lomba Cipta Puisi dan Poster yang digelar PT Semen Padang dalam rangka memperingati Hari Anti Narkoba Internasional Tahun 2020 ditutup. Hingga 30 Agustus 2020, panitia telah menerima sebanyak 175 karya pusi dan poster dari pelajar di Sumatera Barat.
Ketua Panitia Lomba Cipta Puisi dan Poster Satrio Rian Bhakti mengatakan, 175 karya yang telah diterima oanitia lomba itu terdiri dari108 karya dan poster 67 karya. Saat ini, dewan juri masih melakukan penilaian terhadap karya puisi dan poster yang telah diterima panitia.
“Dewan juri lomba masih melakukan penilaian. Untuk pemenang lomba, akan kami umumkan dalam waktu dekat ini. Total hadiahnya jutaan rupiah dan lomba ini digelar Semen Padang melalui kerjasama BNN, SIG dan Dinas Pendidikan Kota Padang,” kata Satrio, Kamis (3/9/2020).
Untuk dewan juri terbagi dua, yaitu internal dan eksternal. Dewan juri internal, terdiri dari tim Corporate Social Responsibility (CSR) Semen Padang yang merupakan penyelenggara lomba Cipta Puisi dan Poster Semen Padang. Sedangkan juri dari eksternal, berasal dari orang-orang yang profesional di bidangnya.
“Juri eksternal untuk lomba puisi, kami dari panitia melibatkan seorang penggiat sastra, sineas dan teater di Taman Budaya, yaitu Halvika. Sedangkan juri eksternal untuk lomba poster, yaitu Nasriono yang sudah punya pengalaman sebagai juri kontes poster dan fotografi di kalangan BUMN,” ujarnya.
Lomba dengan tema ‘Millenial Sehat Tanpa Narkoba’ itu digelar bukan hanya sebagai bentuk memperingati Hari Anti Narkoba Internasional Tahun 2020, tapi output lain dari lomba ini diharapkan dapat mencegah generasi muda Indonesia terbebas dari pengaruh narkotika. “Narkotika musuh bersama yang harus kita lawan,” ungkap Satrio.
Salah satu bentuk dari perlawanan tersebut, tambah Satrio, yaitu dengan mengajak dan mengedukasi generasi muda agar terus berkarya dan terbebas dari penyalahgunaan narkotika. “Nah, lomba Citra Poster dan Puisi yang kami gelar ini bagian dari edukasi kepada generasi muda,” pungkas Satrio.(*)