Meski Ada Pandemi BPR Balerong Bunta Masih Bisa Mendapat Untung Rp 148 Juta
Tanahdatar, Intrust – Bank Perkreditan Rakyat Balerong Bunta yang berpusat di Nagari Rao Rao Kecamatan Sungai Tarab berhasil memperoleh laba sebesar Rp 148 juta lebih
Ketua Komisaris Utama Ir Syaiful Zen menyampaikan hal itu dalam rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Balerong Bunta dengan tema Transformasi Digital BPR Balerong Bunta Hijrah ke Syariah.
Ikut hadir Wakil Bupati Tanahdatar Richi Aprian, Pemegang Saham dan Direktur Utama BPR Balerong Bunta Yuzakki Azwar SE CRBD, Camat Sungai Tarab Arianto, Anggota Forkopinca, Wali Nagari Rao Rao Fahmi Muhammad dan Wali Nagari Se Kecamatan Sungai Tarab di Hotel Emersia Batusangkar.
Dijelaskan Syaiful Zen, keberhasilan itu merupakan buah kerja keras direksi dan seluruh karyawan yang telah bekerja keras dan bekerja cerdas serta ikhlas demi terwujudnya capaian dari target yang diharapkan
“Meski demikian kita perlu melakukan inovasi menuju era digital yang lebih baik dari tahun 2020 dengan Tingkat Kesehatan tetap pada Predikat 94.77 dengan Kualitas SEHAT,” ujar Syaiful.
Dijelaskannya, kondisi ekonomi yang sedang dilanda pandemi Covid-19 sejak bulan Maret 2020 yang lalu hingga akhir tahun 2021 bahkan sampai saat ini memang cenderung mengalami penurunan pendapatan masyarakat. Ini juga berimbas terhadap kredit yang disalurkan serta mobilisasi dana yang dilakukan.
Namun bila dilihat kinerja BPR Balerong Bunta dengan total aset per tanggal 31 Desember 2021 berjumlah Rp. 12.292.599,000- itu artinya ada kenaikan sebesar Rp. 1.106.369.000. dari tahun 2020 yang berjumlah Rp.11.186.230,00.
Target perkembangan asset menurut Rencana Bisnis Bank (RBB) Desember 2021 adalah Rp. 14.530.906,000 sehingga berhasil memperoleh laba tahun berjalan sebesar Rp. 148.611,-ribu. Angka itu menunjukkan bahwa ada pencapaian target sebesar 102% dari 2021
Syaiful juga bersyukur BPR Balerong Bunta masih menunjukkan predikat “SEHAT” dengan nilai akhir pada 94.77. BPR ini menurutnya juga bisa terus menambah nasabah baru dan menahan nasabah existing dengan peluncuran dan perbaikan produk-produk perbankan yang ditawarkan.
Di antara produk-produk yang diluncurkan di tahun 2021 adalah: Tabungan Kami (TAMI), Tabungan Pelajar, Tabungan Berjangka (SITANGKAS), Tabungan Qurban (SIBAQO) menggunakan aplikasi android.
“Disamping itu kita juga bertekad dalam waktu dekat BPR Balerong Bunta bisa menjadi BPR Syariah. Karena itu kita akan terus memberikan dukungan kepada direksi dalam upaya pengembangan Teknologi Informasi (TI) agar dapat terus berkembang,” pungkas Syaiful.
Sementara Wakil Bupati Tanahdatar Richi Aprian menyampaikan apresiasi dan selamat kepada BPR Balerong Bunta. Karena di tengah situasi pandemi namun mampu mencapai laba sebesar Rp 148 juta. Capaian yang luar biasa itu sebagai bukti inovasi dan kinerja BPR Balerong Bunta berjalan dengan baik.
Wabup juga optimis dengan dukungan seluruh komisaris bersama direksi dan pemegang saham baik yang berada di kampung maupun di perantauan tentu BPR ini akan lebih berkembang lagi. Selain itu Pemda Tanahdatar juga mendukung BPR Balerong Bunta hijrah ke ke Syariah
Pemerintah daerah menurut Wabup berapa hari lalu telah meluncurkan program unggulan “Makan Rendang di Tanah Datar” (Maksimalkan Pemberantasan Rentenir Agar Hilang di Tanah Datar). Seluruh masyarakat Tanah Datar diharapkan memanfaatkan secara maksimal program ini, terutama yang memiliki Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM). Agar perekonomian semakin baik dan masyarakat lebih sejahtera, melalui kerjasama dengan Bank Nagari Cabang Batusangkar dan Bank Lintau untuk melaksanakan Program Makan Randang di Tanah Datar.
“Kita minta BPR Balerong Bunta juga ikut mengambil peran untuk membantu mensejahterakan masyarakat melalui wakaf saham dan Hijrah ke Syariah sehingga rentenir bisa hilang di Tanahdatar,” tambah Wabup. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.