Lolos Ke Final Festival Lagu Minang 2022 Fathur Rahman Siap Lantunkan Paik di Pangka Manih di Ujuang
Padang, Intrust — Tak banyak generasi muda yang memiliki kesempatan mengembangkan bakat seni musik, dalam usia yang relatif muda. Mungkin Fathur Rahman adalah salah satu diantaranya.
Dilahirkan di Payakumbuh 19 Desember 2008, anak dari pasangan Mega Livar Nadia dan Eci Neldi, berhasil lolos ke babak final Festival Lagu Minang Kelompok Umur 14-27 tahun yang digelar UPT Taman Budaya, Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat bekerjasama dengan DPD PAPPRI (Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia) Provinsi Sumbar. Acara berlangsung 23-26 Juni 2022 dan menyelesaikan babak audisi dan semifinal pada Sabtu (25/6) dengan baik.
Barangkali juga, Fathur Rahman yang akrab disapa Aditia ini salah seorang peserta festival yang terkecil dari segi postur dan usia.
Salah satu prinsip yang dipetik sang ayah yang “dipetik” Fathur Rahman yang selalu dilakukannya, ialah pemanfaatan waktu seefektif mungkin. “Jika ada sesuatu tugas yang bisa dikerjakan hari ini, maka tak ada alasan menundanya hingga esok. Dan, ketika pekerjaan itu menjadi pilihan, kerjakanlah dengan sungguh-sunggu agar hasilnya memuaskan,” ujar Fathur, menirukan pesan sang ayah, usai dirinya ditetap dewan juri, Kardi Tanjung sebagai lima peserta final festival tersebut, yang berlangsung di Aulat UPTD Taman Budaya Padang.
Prinsip itu yang diwujudkannya sehingga kendati dalam usia 14 tahun, yang masih terbilang dini, ia berhasil masuak sebagai lima finalis Festival Lagu Minang Tahun 2022 dengan membawakan lagu yang berjudul Dikampung Raso Marantau, ciptaan Rozak Tanjung. Fathur Rahman adalah sosok remaja masa depan yang enggan melewati hari begitu saja, tanpa sebuah prestasi atau peningkatan.
Setelah dinyatakan lolos ke babak final, yang akang berlangsung, Ahad (26/6) malam, Fathur akan tampil dengan judul lagu Paik di Pangka Manih di Ujuang, ciptaan Husin Daruhan, dengan nada dasar D.
“Saya yakin pada suatu saat nanti saya akan menjadi kebanggaan orang tua. Alhamdulillah kali perdana ikut bisa masuk final,” ujar Fathur, yang telah terseleksi dari 40-an peserta kategori putra ini. ag
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.